Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Dicekoki Miras Sampai Tewas, TikToker Disabilitas Pasrah hingga Video Viral, Menteri Turun Tangan

Dicekoki miras sampai tewas, seorang tiktoker yang memiliki disabilitas berakhir pasrah dan kini videonya pun viral, kementerian sampai turun tangan.

Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
TikTok
Pria disabilitas yang dicekoki miras oleh rekan dan alami perundungan hingga akhirnya meninggal dunia. 

Seperti dikutip TribunJatim.com dari khaosodenglish.com via Tribun Bogor, Senin (30/12/2024), Bank Leicester tumbuh di daerah kumuh Bangkok di bawah asuhan neneknya.

Orang tuanya berpisah saat ia baru berusia dua bulan. 

Pada usia tujuh tahun, ia berjualan karangan bunga di jalanan. 

Ia kemudian memperoleh ketenaran di media sosial melalui tindakan tantangan demi uang.

Baca juga: Wanita Kaya Mendadak usai Dapat Warisan Ayah Rp3,6 M, Rahasiakan dari Tunangan, Ingin Berhenti Kerja

Kementrian Thailand mengonfirmasi bahwa Bank memegang kartu disabilitas yang resmi dikeluarkan oleh Departemen Pemberdayaan Penyandang Disabilitas. 

Kementerian pun kini tengah turun untuk nenek Bank yang sudah lanjut usia, termasuk rencana perbaikan rumahnya dan tunjangan perawatan lansia.

Bank Leicester awalnya memang menerima challenge, namun saking banyaknya konten kreator lain yang memberinya tantangan, Bank Leicester seakan-akan diekploitasi demi follower.

Sejumlah media asing pun menyebut bahwa Bank Leicester termasuk korban bully dalam kasus ini.

Insiden itu terjadi di malam Natal 2024 sekitar pukul 11 ​​malam selama pesta di Toko Pertanian Om Sin di provinsi Chanthaburi.

Baca juga: Penyesalan Orang Tua Tak Pernah Beri Vaksin dari Kecil Jadi Sorotan, 5 Anaknya Sakit Aneh-aneh

Dalam perkembangannya, Polisi telah menangkap beberapa orang yang terkait dengan kematian Bank Leicester alias Thanakarn Kanthee ini.

Polisi telah menahan sedikitnya dua tersangka utama. 

Yang pertama, Ekkachat “M” Meeprom (35), ditangkap karena diduga mendorong Bank untuk minum dua botol brendi 350ml dengan imbalan 10.000 baht (Rp 4,7 Juta) per botol. 

Tersangka kedua adalah Theerawat “Bird” Srirong (36), yang diduga membawa Bank ke pesta yang fatal itu. 

Bird dituduh secara rutin mengeksploitasi Bank, yang memiliki lebih dari 100.000 pengikut TikTok, untuk konten media sosial. 

TikToker disabilitas tewas usai ditantang tenggak miras
TikToker disabilitas tewas usai ditantang tenggak miras (TikTok)

Bird menghadapi dakwaan terkait pengunggahan konten yang tidak pantas dan potensi pelanggaran perdagangan manusia.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved