Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Alda Trauma Ditinggal Satu Keluarga Tewas Ditabrak Pengemudi Calya, Kini Makan Minta Disuapi Nenek

Alda anak lain dari korban satu keluarga tewas ditabrak pengemudi Calya di Pekanbaru itu akhirnya trauma, kehilangan seluruh keluarganya sekaligus.

Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
Kompas.com
Sosok Alda anggota keluarga yang tersisa dari satu keluarga yang tewas ditabrak pengemudi Calya 

Korban bernama Anton Sujarwo (30) mengendarai sepeda motor matik, memboncengi istrinya, Afrianti (42), dan anaknya, Aditia Aprilio Anjani (10).

Anton mengalami luka berat di kepala, kaki kanan patah, dan leher patah.

Ia meninggal dunia dalam perawatan medis di RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau.

Baca juga: Detik-detik Mobil Calya Terbakar di Tol Paspro, Muncul Percikan Api, Penumpang Keluar Tepat Waktu

Sedangkan istri dan anaknya meninggal dunia di lokasi kejadian karena luka berat.

Polisi telah mengamankan pengemudi mobil Calya, Antoni Romansyah (44), asal Palembang, yang diketahui dalam kondisi mabuk narkoba.

Selain Antoni, polisi juga mengamankan dua penumpang mobil, Lidia Rustiawati (25) asal Jawa Barat dan Deni (30) asal Palembang, yang turut berada di bawah pengaruh narkotika.

"Ketiganya kita amankan. Berdasarkan hasil pemeriksaan urine, ketiganya positif amphetamine dan methamphetamine. Mereka habis dugem," ungkap Alvin.

Antoni Romansyah telah ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat dengan Pasal 310 ayat 4 dan Pasal 312 UU 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas. Ancaman hukumannya adalah 12 tahun penjara.

Baca juga: Penyesalan Antoni Sopir Calya Mabuk yang Tabrak Satu Keluarga di Pekanbaru, 3 Orang Meninggal Dunia

Antoni kini mengungkap rasa penyesalannya.

Sopir mabuk yang tabrak satu keluarga hingga tewas di Pekanbaru menyesal.

Antoni Romansyah (44) merupakan tersangka dalam kasus kecelakaan yang terjadi di Jalan Hangtuah, Pekanbaru.

Antoni saat mengendarai mobil Calya di bawah pengaruh narkoba.

Sehingga menabrak pesepda motor yang merupakan satu keluarga.

Saat dihadirkan pada konferensi pers di Mapolresta Pekanbaru pada Kamis (2/1/2025), Antoni menyampaikan permintaan maaf.

Baca juga: Imbas Laka Maut Bus VS Truk, Ruas Tol Pandaan-Malang Kini Kembali Normal

Dalam konferensi pers tersebut, Antoni terlihat mengenakan baju tahanan berwarna oranye dan kedua tangannya diborgol.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved