Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Ternyata Wanita yang Dikeroyok 1 Keluarga di Pluit Adalah Selingkuhan? Trauma dan Alami Luka Serius

Kejadian seorang wanita yang dikeroyok satu keluarga di Pluit Jakarta ternyata ditengarai karena kecemburuan akibat adanya dugaan perselingkuhan

Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
Kompas.com
Lokasi tempat seorang wanita diduga selingkuhan dianiaya satu keluarga 

Wakasat Reskrim Polres Jakarta Utara Komisaris Lukman berujar, pelaku nekat melakukan aksi brutal tersebut karena dugaan perselingkuhan antara ER dan suami K.

Lukman menjelaskan kelima pelaku itu merupakan sekeluarga, yaitu ibu dengan empat orang anaknya.

Dalam insiden ini, dua dari empat anak K di antaranya laki-laki berinisial EWH (21) dan BPD (22). Sementara, duanya lagi perempuan berinisial CDK (16) dan VS (22).

Pengeroyokan bermula ketika K dan anak-anaknya menjemput paksa ER dari kontrakannya di RW 08, RT 07, Penjaringan, menggunakan sepeda motor.

Tetangga korban, pasangan suami istri A dan N, yang melihat peristiwa ini, merasa ada yang mencurigakan dan mengikuti mereka.

"Jadi, pada saat penjemputan ke rumah korban, si pihak pelaku, si saksi ini melihat kok naik motornya mengebut di dalam gang," kata Fandi Nur Hidayat, petugas Kamtibmas RW 08.

Baca juga: Sebelum Nenek Arnia Alami Kerusakan Otak Imbas Dianiaya Polwan, Rumahnya Sering Didatangi Polisi

Setibanya di lokasi, yang merupakan warung milik pelaku, saksi A mencoba melerai perkelahian yang terjadi antara ER dan para pelaku, namun upayanya tidak berhasil.

“Ada kali 30 menit enggak ada warga yang berani misahin. Saat dipisahin dibilang 'udah enggak usah ikut campur lo',” ungkap A.

Saksi A juga menjelaskan, pengeroyokan itu berlangsung sangat brutal, di mana para pelaku tidak hanya menggunakan tangan tetapi juga alat berupa besi untuk memukuli ER.

"Itu mah pakai besi, enggak tangan kosong," ujarnya.

Bukan hanya mendapatkan pukulan, ER juga mengalami pelecehan ketika pelaku membuka paksa pakaiannya di depan umum.

Baca juga: Nasib Imam Masjid Dianiaya Anak Kades Gegara Ceramah Korupsi, Memar Dipukul, Pelaku Merasa Terhina 

Akibat penganiayaan tersebut, ER mengalami luka serius di sekujur tubuhnya.

Tidak hanya lebam, wajah, kaki, dan tangannya juga berlumuran darah.

“Udah berlumur darah, bahkan di aspal itu darahnya masih berceceran,” jelas Fandi Nur.

Rekaman video yang diterima Kompas.com menunjukkan kondisi ER saat dipukuli.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved