Bripka Purn Seladi Polisi Jujur yang Jadi Pemulung Diberangkatkan Umrah & Haji, Beri Pesan Menyentuh

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Purwanto

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Bripka Seladi, mantan anggota Polresta Malang Kota yang viral karena mempunyai pekerjaan sampingan sebagai pemulung akhirnya diberangkatkan umrah dan haji. 

Setelah viral kembali beberapa waktu yang lalu, polisi yang pensiun 2017 itu mendapatkan hadiah umroh dan haji dari keluarga almarhum Syekh Ali Jaber. 

Syekh Ali Jaber dulunya pernah diutus oleh Kapolri bertemu dengan Seladi saat viral menjadi anggota polisi dan mempunyai pekerjaan sampingan sebagai pemulung. 

Seladi bercerita bahwa dulunya almarhum Syekh Ali Jaber pernah menjanjikan dirinya akan diberangkatkan umroh. 

"Kemarin kan saya viral lagi saat hari anti korupsi, nah kebetulan pihak dari keluarga almarhum Syekh Ali Jaber mendengar jika Syekh Ali Jaber mau memberangkatkan saya umroh namun dulu belum ditindak lanjuti," kata Seladi, Sabtu (11/1/2025). 

Baca juga: Pemuda Marah Bakar Motornya Sendiri saat Panik Ditilang Polisi, Ending Minta Maaf

"Saat saya di Jakarta beberapa waktu lalu, kebetulan diundang salah satu stasiun televisi. Tangan kanan Syekh Ali Jaber menelpon saya, dan meminta ingin bertemu," tambahnya. 

Seladi menceritakan dirinya bertemu dengan H Iskandar dulunya menjadi tangan kanan Syekh Ali Jaber dan membicarakan perihal janji dari almarhum Syekh Ali Jaber. 

"Saat itu H Iskandar namanya tangan kanan Syekh Ali Jaber langsung meminta maaf dan saya terharu. Beliau (H. Iskandar) berbicara bahwa janji Syekh Ali Jaber yang akan memberangkatkan saya umroh akan dilaksanakan," kata Seladi. 

Baca juga: Nyambi Jadi Pemulung, Polisi Bripka Seladi Tolak Suap selama 16 Tahun Bertugas Meski Banyak Utang

Tidak hanya umroh sekeluarga, Seladi dan istrinya akan di berangkatkan haji pada tahun 2025 ini. 

"Saya sangat terharu bahkan tidak hanya umroh sekeluarga namun khusus saya dan istri akan diberangkatkan haji tahun ini," jelas Seladi dengan nada terharu. 

Pria yang pernah mendapatkan penghargaan langsung dari Kapolri Jenderal Tito Karnavian itu menceritakan usai bertemu dirinya diajak ke makam Syekh Ali Jaber di Jakarta. 

Baca juga: Pemulung Mbah Ahmad Rajin Sedekah Meski Berjuang karena Istri Sakit Kanker, Nyambi Jualan Agar-agar

"Lalu saya diajak ke makam keluarga Syekh Ali Jaber dan saya berdoa disana serta berterimakasih," urainya. 

"Tidak menyangka mas, penghargaan yang luar biasa hingga keluarga saya menangis setelah mendengar kabar ini di rumah," tambahnya. 

Mantan anggota Satlantas Polresta Kota Malang itu saat ini sedang menunggu proses pengurusan paspor. 

Baca juga: Sosok Bripka Seladi, Polisi di Malang yang Nyambi Jadi Pemulung, Begini Nasibnya Usai Pensiun

"Ini tinggal nunggu paspor sama keluarga, nanti setelah selesai kemungkinan bulan ini atau bulan depan saya sekeluarga berangkat umroh," jelasnya. 

Bripka Purn Seladi juga berterimakasih kepada seluruh pihak khususnya Polresta Malang Kota terutama Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Nanang Haryono yang selalu mendukungnya. 

"Saya berterimakasih kepada Kapolri, keluarga besar Polresta Malang Kota, terutama Pak Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Nanang Haryono yang selalu mensuport saya meski sudah pensiun," terang Seladi. 

Baca juga: Kisah Bripka Seladi Polisi Nyambi Jadi Pemulung, Menolak Sogokan Meski Banyak Hutang, Kini Pensiun

Dirinya juga mengajak agar Polisi selalu berbuat baik dan jujur dalam menjalankan tugas serta sesuai prosedur.  

"Yang terpenting berbuat baik dan jujur mas, jalankan tugas sesuai prosedur itu kuncinya," pungkasnya.

Bripka Seladi dulunya sehari-hari berdinas di Bagian Urusan SIM Kantor Satuan Penyelenggara Administrasi (Satpas) Polres Malang Kota.

Usai bertugas, Seladi bekerja sampingan menjadi pemulung. 

Dirinya memilah sampah di Ex TPA Lowokdoro, Kota Malang. 

 Saat ini Seladi mempunyai gudang sendiri untuk menampung hasil pilah sampahnya untuk dijual kembali di Gadang Kota Malang.