Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Terpopuler

JATIM TERPOPULER: Ledakan Dahsyat di Rumah Polisi - Doa Bersama Kecelakaan Bus Pariwisata di Batu

Berita Jatim terpopuler hari ini menyoroti peristiwa di Mojokerto, Malang, dan Kota Batu.

Editor: Olga Mardianita
TribunJatim.com
Berita Jatim terpopuler hari ini, Selasa (14/1/2025): Ledakan Dahsyat di Rumah Polisi - Doa Bersama Kecelakaan Bus Pariwisata di Batu 

“Korbannya atas nama Luluk, kemudian anaknya masih berusia tiga tahun.”

Akibat ledakan tersebut, sebanyak lima rumah warga rusak, satu di antaranya mengalami kerusakan yang tidak terlalu parah.

Baca juga: Segini Alokasi Dana Desa 2025 untuk 299 Desa di Kabupaten Mojokerto, Alami Kenaikan

Ledakan di rumah polisi di Desa Sumolawang, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Senin (13/1/2025) mengakibatkan dua orang tewas.
Ledakan di rumah polisi di Desa Sumolawang, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Senin (13/1/2025) mengakibatkan dua orang tewas. (Tribun Jatim Network/Mohammad Romadoni)

“Empat rumah ini KK yang berbeda, yang ada korbannya itu yang ada di sebelahnya pas.”

Mengenai korban luka, ia menyebut belum ada informasi mengenai hal itu. Menurut informasi yang ia peroleh, ada yang menyebut bahwa ledakan berasal dari gas elpiji namun juga ada informasi yang menduga dari perangkat elektronik.

“Menurut informasi dari warga untuk sementara ini diduga berasal dari perangkat elektronik.

Ia menyebut Maryudi merupakan polisi yang bertugas di Polsek Dlanggu, Polres Mojokerto.

“Saat saya sampai di sini, satu korban yang anak-anak, yang masih berusia tiga tahun, sudah dibawa ambulans dan yang satu masih dalam proses evakuasi oleh warga dan relawan,” tambahnya.

Saat ledakan terjadi, menurut Deni, kedua korban berada di rumah mereka yang berdekatan dengan lokasi ledakan.

Baca selengkapnya

2. Jalan Rusak di Pagak Malang Bahayakan Pengendara, Status Jalan Belum Jelas Jadi Kendala Pembangunan

Jalan di Dusun Sumbernongko, Desa/Kecamatan Pagak, Kabupaten Malang rusak parah. Menurut pengakuan pihak desa, status jalan belum jelas, sehingga pihak desa tidak bisa melakukan pembangunan jalan.

Sekretaris Desa Pagak, Naroji mengatakan jalan yang rusak sepanjang 2,5 kilometer. Jika dilihat, kondisinya cukup membahayakan bagi pengendara.

Sebab, aspalnya sudah mengelupas menyisakan batuan kapur dan lumpur. Kondisi ini cukup parah ketika hujan karena licin.

"Yang rusak ini kurang lebih dari RT 6 Sumbernongko, sepanjang 2,5 kilometer," terang Naroji.

Naroji menjelaskan, sebelumnya jalan sudah dibangun menggunakan Dana Desa (DD) pada 2017 silam. Tiga tahun difungsikan, jalan mulai rusak sampai sekarang.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved