Pulang Ziarah Wali, Mobil Rombongan Ponpes Sukorejo Situbondo Kecelakaan di Probolinggo, 2 Meninggal

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network Ahsan Faradisi

TRIBUNJATIM.COM, PROBOLINGGO - Insiden kecelakaan maut mobil rombongan ponpes dengan truk terjadi di jalur pantura Probolinggo-Situbondo pada Minggu (26/1/2025) pagi. Untuk sementara ini, dilaporkan 2 orang meninggal dunia di rumah sakit.

Kecelakaan yang melibatkan kendaraan truk dan kendaraan Hiace dengan 12 penumpang terjadi sekitar pukul 4.30 WIB di jalan raya masuk Desa Sumberejo, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo.

Kecelakaan bermula saat kendaraan Hiace (Nopol belum diketahui) dikemudikan Fajar, melaju dari arah barat atau dari Probolinggo-Situbondo. Setiba di Tempat Kejadian Perkara (TKP), diduga sopir Hiace kehilangan konsentrasi.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Probolinggo Tewaskan Seorang Pelajar, Kelalaian Pengemudi Truk Box Jadi Penyebab

Baca juga: Pelaku Mutilasi Ngawi Tertangkap, Kamar 301 Hotel di Kediri Diduga Jadi Tempat Uswatun Dieksekusi

Hilangnya konsentrasi sopir, membuat kendaraan Hiace melaju terlalu ke kanan, sehingga kontra dengan kendaraan truk nopol EA 8289 AB yang dikemudikan Alex, asal Flores melaju dari arah berlawanan.

"Untuk sementara dalam kecelakaan ini, dilaporkan 2 penumpang kendaraan Hiace meninggal dunia di rumah sakit Rizani Paiton. Kami juga masih mencari dan mengumpulkan identitas penumpang lainnya," kata Kanit Gakkum Satlantas Polres Probolinggo Ipda Aditya Wikrama.

Baca juga: Bus Rombongan Ziarah Wali Songo Asal Cilacap Kecelakaan di Tol Ngawi, Penumpang Luka-luka

Baca juga: Pelaku Mutilasi Ngawi Tertangkap, Kamar 301 Hotel di Kediri Diduga Jadi Tempat Uswatun Dieksekusi

Dari keterangan sementara, lanjut Ipda Aditya, para penumpang kendaraan Hiace warna putih itu, hendak pulang menuju Kabupaten Situbondo setelah para rombongan melakukan ziarah ke wali lima.

"Rombongan mobil Hiace ini berasal dari Pondok Pesantren Sukorejo, Kabupaten Situbondo. Kalau ada data tambahan akan segera kami kabari, karena saat ini kami juga kesulitan data korban," pungkasnya

Baca juga: Kecelakaan Maut di Probolinggo, Senggolan Saat Ngebut, Emak-emak Pemotor Tewas Terlindas Truk Boks

Daftar Korban Kecelakaan 

Dalam kecelakaan maut (Lakalantas) yang melibatkan mobil rombongan Pondok Pesantren (Ponpes) Salafiyah Syafi'iyah Sukorejo, Kabupaten Probolinggo, dipastikan ada 2 orang meninggal dunia dan 3 orang luka-luka.

Dari 2 orang yang meninggal dunia itu, yakni Fajar Maulidi Alamsyah (26) warga Desa/Kecamatan Asembagus, Kabupaten Situbondo dan Nyai Hj. Iffatul Atuf, putri dari Pemangku Asrama Salafiyah Syafi'iyah Al-asdiyah Balikeran, Nyai Hj. Qurrotul Faizah Dhofir Munawwar.

Sementara 3 orang yang mengalami luka-luka, yakni Hj. Siti Hamidah (70) warga Desa Semiring, Kecamatan Mangaran, Nanang Qosim (15) warga Desa/Kecamatan Asembagus dan Masur (46) warga Desa/Kecamatan Jangkar.

Kasatlantas Polres Probolinggo AKP Anthonio Effan Sulaiman mengatakan, dari hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), kecelakaan diduga akibat hilangnya konsentrasi sopir Hiace berpenumpang rombongan Ponpes Salafiyah Syafi'iyah Sukorejo.

Bus Rombongan Ziarah Wali Songo Asal Cilacap Kecelakaan di Tol Ngawi

Sebelumnya, kecelakaan rombongan ziarah wali juga sempat terjadi di Ngawi pada Selasa  (21/1/2025) siang.

Bus rombongan ziarah Wali Songo asal Cilacap kecelakaan di Ngawi, Selasa  (21/1/2025) siang.

Puluhan penumpang bus terpaksa turun di tengah perjalanan, saat melintas di Jalan Tol Ngawi-Solo KM 559 B.

Pasalnya, kendaraan yang ditumpangi yakni Bus Riyan Agung Abadi nopol R 7118 OT, menabrak pantat Truk Fuso berplat nomor R 8001 OX.

Baca juga: BREAKING NEWS : Kecelakaan Bus Pariwisata di Kota Batu Terjadi Lagi, Tabrak Pengendara Motor, Tewas

Baca juga: Detik-detik Kecelakaan Maut Bus Pariwisata Tabrak Banyak Pengendara di Kota Batu, Sempat Belok Kanan

Kanit Gakkum Satlantas Polres Ngawi Iptu Parsidi mengatakan, tabrakan kedua kendaraan tersebut masuk di Desa Karangbanyu, Kecamatan Widodaren, Kabupaten Ngawi.

Bus Riyan Agung Abadi mengangkut sekitar 51 orang rombongan ziarah Wali Songo asal Cilacap Tengah, dikemudikan oleh Sudirwan (57),warga Desa Sidanegara, Kecamatan Cilacap Tengah, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.

Sedangkan Sopir Truk Fuso diketahui bernama Prabowo Adi (67), asal Desa Kedunguter, Kecamatan/Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.

“Bus Riyan Agung Abadi berjalan dari arah timur ke barat, searah di depannya berjalan Truck Fuso,” jelas Iptu Parsidi.

Menurut keterangan saksi di TKP, lanjut Iptu Parsidi, pengemudi Bus Riyan Agung Abadi tidak dapat menguasai laju kendaraannya hingga menimbulkan oleng ke kiri. 

“Karena kurang memperhatikan arus lalu lintas yang ada dan kurang hati hatinya, serta jarak sudah dekat sehingga terjadi tabrak depan Bus Riyan Agung Abadi – belakang Truck Fuso,” tuturnya.

Akibat kejadian tersebut mengakibatkan kerusakan pada kendaraan dan penumpang mengalami luka-luka.

Untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan, 2 kendaraan yang tabrakan telah diamankan oleh Polres Ngawi.

Dugaan sementara, sopir bus mengalami microsleep.

“1 orang luka berat. Selanjutnya korban dibawa ke RSUD Sragen Kabupaten Sragen. Dan Rumah Sakit Widodo Ngawi, untuk mendapatkan perawatan,” pungkasnya.

Baca juga: Terbungkus 8 Lapis Plastik, Potongan Kepala Korban Mutilasi Disimpan di RSUD dr Iskak Tulungagung