Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Ratapan Darmin Lihat Rumahnya Hancur Dihantam Banjir Bandang, Harta sampai Baju Pun Tak Tersisa

Nasib warga melihat kondisi rumahnya yang hanyut dihantam banjir bandang di Madiun, Jawa Timur. Warga pun pasrah tak ada harta benda tersisa.

KOMPAS.com/MUHLIS AL ALAWI
RUMAH JEBOL - Darmin (60), warga Dusun Josaren, Desa Sugihwaras, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun, Jawa Timur menunjukk tembok rumahnya yang jebol dihantam banjir bandang, Rabu (29/1/2025). Ia pasrah isi rumah tak tersisa akibat banjir menerjang. 

Sebelum banjir besar menghantam desanya, sebulan yang lalu, banjir menggenangi rumah warga.

Sebab, dusun ini berada di dekat Sungai Kelok yang acap kali meluap saat hujan deras terjadi di lereng Gunung Wilis.

Hanya saja, banjir yang terjadi Desember 2024 tidak sedahsyat kali ini. 

“Kemarin hujannya sekitar satu jam. Kemudian sekitar pukul 16.00 air mulai naik dan satu jam kemudian sudah surut. Tetapi airnya cukup tinggi dan deras," kata Bonadi.

Kepala BPBD Kabupaten Madiun, Boby Saktia Putra Lubis, yang dikonfirmasi terpisah menyatakan, Josaren menjadi daerah terparah terdampak bencana banjir bandang dua hari lalu.

Namun, dipastikan tidak ada korban jiwa dan korban luka.

“Josaren memang daerah terparah (terdampak banjir). Banjir sudah terjadi dua kali di dusun itu. Pertama pada 5 Desember 2024 dan kedua pada 28 Januari 2025,” kata Boby.

Menurut Boby, dusun itu menjadi daerah terparah terdampak banjir lantaran berdekatan dengan Sungai Kelok yang sering meluap saat hujan deras melanda wilayah lereng Gunung Wilis.

Boby meminta warga tetap waspada mengingat cuaca ekstrem diprediksikan akan terus terjadi hingga awal Februari 2025.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved