9 Tahun Mangkrak Gara-gara Ditolak Warga, IPLT Milik Pemkab Tulungagung Beroperasi Kembali
9 tahun mangkrak gara-gara ditolak warga, Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT) milik Pemkab Tulungagung kini mulai beroperasi kembali.
Penulis: David Yohanes | Editor: Dwi Prastika
Karena itu, keberadaan IPLT penting untuk menjaga kualitas air sungai, dan pencemaran lingkungan.
“Semoga fasilitas ini bisa dimanfaatkan dan bisa mendatangkan PAD (pendapatan asli daerah) untuk Kabupaten Tulungagung. Mudah-mudahan ke depan semakin bisa disempurnakan,” katanya.
IPLT dengan instalasi baru ini bisa menampung 6 tangki lumpur tinja per hari.
Khusus untuk Sabtu dan Minggu, IPLT berhenti beroperasi agar tidak mengganggu wisata petik belimbing.
Menurut Tri Hariadi, ada konsultan yang memastikan IPLT ini mendekati sempurna, tidak berbau dan tidak membahayakan lingkungan.
Pemkab Tulungagung juga bersikap terbuka pada kritik dan masukan warga sekitar pada IPLT ini.
“Kami akan respons apa yang disampaikan masyarakat, karena di dekatnya memang wisata petik belimbing. Jadi sama-sama bisa jalan,” pungkasnya.
Tri Hariadi
Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT)
Desa Moyoketen
Kecamatan Boyolangu
Tulungagung
TribunJatim.com
berita Tulungagung terkini
Tribun Jatim
berita Jatim terkini
Aji Darmaji Urus Hak Perwalian 4 Anaknya, Keluarga Mpok Alpa Kecewa Tak Diberi Tahu: Hargain Dikit |
![]() |
---|
Aksi Pelajar di Jombang Terekam Bermesraan di Minimarket, Dewan Bakal Panggil Sekolah |
![]() |
---|
Panik Isi Kantongnya Digeledah, Pengunjung Rutan Nganjuk Kabur Tinggalkan Motor |
![]() |
---|
Wakil Ketua DPRD Surabaya Arif Fathoni: Program Kesbangpol Harus Adaptif dengan Perkembangan Era |
![]() |
---|
Persebaya vs Semen Padang, Bajul Ijo Enggan Remehkan Lawan, Eduardo Perez: Sangat Seimbang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.