Manajemen Arema FC Lakukan Efisiensi Anggaran, 2 Laga Lawan PSIS & PSS Sleman Digelar Tanpa Penoton

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Rifki Edgar

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Manajemen Arema FC baru saja mengeluarkan rilis perihal efisiensi anggaran yang harus dilakukan Arema FC dalam dua laga kandang di Stadion Soepriadi Blitar.

Jika melihat jadwal pertandingan, ada dua laga kandang tersisa pada Februari ini.

Yakni menghadapi PSS Sleman pada 17 Februari 2025 dan PSIS Semarang pada 24 Februari 2025.

Akibat dari efisiensi anggaran ini, dua pertandingan Arema FC itu akan digelar tanpa penonton.

Hal ini dilakukan untuk meminimalisir anggaran penyelenggaraan laga kandang.

Karena jika tetap menggelar laga dengan penonton, ada dana tambahan hampir 100 juta rupiah yang harus dikeluarkan.

Baca juga: Ditahan Imbang PSM Makassar, Arema FC Bertahan di Urutan 10 Klasemen Sementara Liga 1

Seperti untuk pengamanan, ground handling, dan tambahan personil ke-panpelan. 

“Jujur ini keputusan yang terasa sangat berat, namun, kami harus realistis,"

"Karena ada skala prioritas yang kami gunakan terkait finansial klub," ucap General Manager Arema FC, Yusrinal Fitriandi pada Kamis (13/2/2025).

Baca juga: Skor Akhir Arema FC vs PSM Makassar 1-1, Singo Edan Kesulitan Lawan 10 Pemain Juku Eja

Sebenarnya, tiket pertandingan menjadi salah satu sumber pemasukan bagi manajemen Arema. 

Namun, untuk saat ini jumlah pemasukan laga home dari tiket sangat kecil. 

Tidak cukup menutup biaya penyelenggaraan laga kandang. 

Baca juga: Susunan Pemain Arema FC Vs PSM Makassar, Ze Gomes Kembali Cadangkan Wiliam Marcilio

Padahal, upaya memindah homebase agar lebih dekat dengan Malang sudah dilakukan. 

Karena musim lalu, Arema bermarkas di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.