Sosok Hajime Kondoh CEO Marugame Udon, Nikahi Kasir Restoran, Kini Istri Hamil usai Kepergiannya

TRIBUNJATIM.COM - Kisah seorang CEO menikahi kasir restoran ini viral di media sosial.

CEO tersebut kini telah meninggal dunia.

Namun empat bulan setelah kepergian CEO, sang istri justru mendapat kabar bahagia yakni tengah hamil anak sang CEO.

Adapun kisah ini datang dari CEO Marugame Udon, Hajime Kondoh alias Papa Udon.

Hajime menikahi wanita yang saat itu bekerja sebagai kasir restoran yakni Fanny Kondoh.

Kini Fanny Kondoh dikenal sebagai TikTokers.

Baca juga: Sosok Dedi Mulyadi Gubernur Jawa Barat Dilantik Besok, Bakal Undang Sule, Pernah Jualan Es Mambo

Hajime Kondoh merupakan Presdir Marugame Udon atau CEO PT Sriboga Marugame Indonesia.

Pada 2021, Hajime Kondoh menjabat sebagai CEO PT Sriboga Marugame Indonesia.

Sebelumnya Hajime Kondoh menduduki jabatan sebagai General Manager.

Hajime dan Fanny menikah pada 2017.

Ia dan Fanny selisih 25 tahun.

Sebelum menikah, ia memutuskan mualaf.

Hajime berstatus duda tiga anak saat mempersunting Fanny.

Pada 2014, Hajime Kondoh memilih menetap di Indonesia.

Namun, sebelum tinggal di Indonesia, ternyata Hajime Kondoh sudah sempat tinggal di beberapa negara.

Ia pernah bekerja dan tinggal di China, Korea, Vietnam, Australia, hingga Amerika Serikat.

Hanya saja, Hajime Kondoh lebih memilih untuk tinggal di Indonesia.

Ia pun membangun rumah tangga bersama Fanny Kondoh, yang juga rekan kerjanya di Marugame.

Namun, takdir berkata lain.

Hajime Kondoh meninggal dunia setelah berjuang melawan kanker kandung kemih.

Baca juga: Sosok Brian Yuliarto, Dilantik Presiden Prabowo Jadi Mendiktisaintek Gantikan Satryo Soemantri

Papa Udon, alias pria yang bernama Hajime Kondoh tersebut berakhir saat dinyatakan meninggal dunia pada 15 Oktober 2024 sekira pukul 23.33 WIB.

Pria asal Jepang itu mengembuskan napas terakhirnya saat menjalani perawatan di Tzu Chi Hospital, Jakarta Utara, pada 15 Oktober 2024, sekira pukul 23.33 WIB.

Diketahui Fanny Kondoh bertemu sang suami saat bekerja di restoran Jepang.

Ia bekerja sebagai kasir, dan sang suami bekerja di bagian kantor perusahaan yang sama.

Sang suami menjadi mualaf satu minggu setelahnya.

Fanny Kondoh mengundurkan diri dari pekerjaan setelah menikah.

Setelah empat bulan kepergian suami, Fanny Kondoh justru membagikan kabar bahagia.

Ia memamerkan garis dua dan hasil USG di depan makam Papa Udon.

"Katanya ustad kalo aku sedekah ke janda hamil yang ditinggal mati suaminya doanya mustajab biar papa Udon cepet sembuh.

Dan ternyata ga lama janda hamil yang suaminya meninggal 'itu aku'," tulis akun Fanny Kondoh.

"Rasulluloh lahir aja yatim kan ya Allah , pasti baby udon engkau jaga dan engkau pelihara kan," tambahnya.

Melalui podcast bersama Denny Sumargo, kehamilan Fanny didapat setelah melakukan bayi tabung ketiga.

Transfer embrio telah dilakukan, sayangnya saat Fanny dinyatakan positif hamil, sang suami Papa Udon telah meninggal dunia.

Kisah lainnya, belakangan viral juga seorang CEO naik helikopter saat pulang kerja.

Untuk diketahui, video tersebut direkam oleh pemilik akun TikTok @bayubeha.

Adapun sosok CEO tersebut ialah Caroline Riady.

Dalam video tersebut, Caroline Riady disebut-sebut bak CEO tajir atau anak konglomerat di drama Korea. 

Siapa sosok Caroline Riady pun ramai jadi perbincangan warganet alias netizen. 

Kini Caroline Riady akhirnya bertemu dengan sosok perekam dirinya naik helikopter. 

Sosok Caroline Riady yang ternyata benar-benar tajir tapi sederhana pun jadi sorotan. 

Karena videonya viral Bayubeha diberi kesempatan bertemu Caroline Riady dan mengabadikan pertemuan itu melalui akun TikToknya, Senin (10/2/2025).

"KETEMU YG PUNYA HELIKOPTER VIRAL!!!!!! Bu Caroline Riady!!!!!" tulisnya.

Di awal pertemuan, Caroline langsung menunjuk-nunjuk Bayubeha sambil tertawa.

Baca juga: Sosok Ragita, Satpam UM Surabaya Lulus Cumlaude IPK 3,8, Tak Nyerah Belajar Meski Finansial Terbatas

Keduanya lalu bersamaan.

Caroline awalnya menyebut Bayubeha tidak ada kerjaan hingga memviralkan videonya pulang kerja naik helikopter.

Ia juga mengaku kaget lantaran gara-gara video itu dirinya menjadi viral.

"Kagetlah (viral). Saya kan rumah Karawaci, kantor juga di Karawaci jadi rumah-kantor 5 menit. Naik heli itu jarang sekali dan gak mungkin (pulang-pergi) naik heli. Jadi ya kebetulan pas Masnya ngambil video."

"Kirain tiap hari," jawab Bayu.

"Enggak lah," sahut Caroline Riady.

Sosok Caroline Riady juga disebut CEO yang sederhana.

Ia bahkan menyebut tetap menghabiskan sampo dan odol sampai tak tersisa.

"Ibu sebagai seorang CEO Siloam Hospital Group yang terhitung besar, apakah ibu kalo pakai sampo dan odol sampe habis kasih air?" tanya Bayu.

"Kirain pertanyaan serius. Ya masihlah diaduk sampe habis, diterbalikkin sampe habis pol," sahut Caroline.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com