Sosok Wahyu Hidayat, Wali Kota Malang 2025 Lulusan Tata Kota ITN dan Pernah Tugas Belajar ke Belanda

"Meskipun tidak bisa di APBD 2025 ini karena sudah selesai dibahas. Pada 2026 kan masih tahap berjalan sehingga kami menyesuaikan arahan dengan pemerintah pusat."

"Menjadi penting mengikuti arahan di Magelang nanti untuk diselaraskan. Presiden ada visi dan misi, pun gubernur dan wali kota," papar Suryadi.

Lima program unggulan akan diwujudkan secara bertahap selama lima tahun ke depan.

Lima program unggulan tersebut adalah Rp50 juta untuk setiap RT, 1.000 acara di Kota Malang untuk mendukung usaha kerakyatan, beasiswa, seragam gratis, dan persoalan banjir maupun macet.

"Kami coba adaptasi, dilihat situasi. Kemudian juga diselaraskan dengan program yang jadi rutinitas. Tapi juga harus ada lompatan," kata Suryadi.

Mengenai dukungan terhadap program pemerintah pusat, Suryadi menegaskan bahwa koalisi akan mendukung penuh dan mengawal hingga akhir.

Sebagai anggota DPRD Kota Malang, Suryadi juga menyatakan komitmennya untuk mengawal setiap program yang diusung.

Para pejabat tingkat atas di Kota Malang telah saling bertemu untuk menyelaraskan program.

"Silaturahmi koordinasi dan penyelarasan, walau belum pelantikan kami sudah bertemu. Kami duduk bersama agar terjadi keselarasan bersama. Termasuk nanti realisasi program bisa sinkron. Di level pimpinan sudah bertemu sehingga ada kecocokan," pungkasnya.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com