Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Novi Dipecat Jadi Guru karena Penampilannya Manggung Bareng 'Sukatani', Bupati Beri Dukungan Ngajar

Novi Citra Indriyati dipecat jadi guru karena penampilannya manggung bareng 'Sukatani'. Bupati Purbalingga siap carikan tempat mengajar baru.

Editor: Hefty Suud
KOLASE Instagram/@sukatani.band
VOKALIS SUKATANI GURU - Novi Citra Indriyati, vokalis band 'Sukatani' ternyata juga seorang guru. Kini dipecat dari tempat ngajarnya. Bupati Purbalingga, Fahmi Muhammad Hanif beri pekerjaan. 

TRIBUNJATIM.COM - Novi Citra Indriyati, vokalis band Sukatani dipecat sebagai guru. 

Diketahui, sekali menjadi vokalis band, Novi ternyata juga seorang pengajar di Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Mutiara Hati. 

Pihak sekolah diduga memecat Novi Citra Indriyati karena viral lagu 'Bayar Bayar Bayar' 

Namun Kepala Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Mutiara Hati, Eti Endarwati bantah Novi Citra Indriyati dipecat karena lagu tersebut. 

Menurut pengakuan Eti Endarwati, pemecatan Novi Citra Indriyati berkaitan dengan penampilannya saat manggung. 

Bupati Purbalingga, Fahmi Muhammad Hanif pun buka suara atas pemecatan Novi Citra Indriyati. 

Baca juga: Pihak Label Akui Permohonan Maaf Tak Sepenuhnya Kehendak Sukatani, Kapolri Angkat Jadi Duta Polisi

Kronologi pemecatan Novi vokalis Sukatani

"Berawal dari tanggal 5 Februari, kami mendapat informasi kalau Bu Novi itu ikut dalam kelompok grup band. Kami mencari informasi tersebut melalui sosial media. Kami lihat di Youtube itu memang ditemukan bukti bahwa Novi itu masuk ke dalam grup tersebut."

"Yang kami kaget gini ya tentang tampilannya, penampilan pakaian yang digunakan bahkan terbuka auratnya," ujarnya seperti dikutip Metro TV yang tayang pada Minggu (23/2/2025). 

Pihak SDIT Mutiara Hati lalu mengambil tindakan setelah mengetahui Novi tergabung ke dalam grup band. 

Pihak sekolah melakukan pemecatan terhadap Novi.

Namun, Eti menegaskan pemecatan Novi tidak ada kaitannya dengan lagu Sukatani yang saat ini menjadi kontroversi berjudul Bayar Bayar Bayar. 

Pemecatan itu berkaitan dengan kode etik yayasan. 

Novi dinilai tidak mematuhi kewajiban sebagai tenaga pendidik di sekolah. 

Pemecatan itu terjadi pada tanggal 6 Februari 2025, sebelum viralnya lagu Bayar Bayar Bayar yang menuai polemik. 

Baca juga: Alasan Listyo Sigit Ingin Jadikan Band Sukatani Duta Polri, Imbas Lagu Bayar Bayar Bayar Viral

Bupati siap carikan pekerjaan

VOKALIS BAND SUKATANI - Novi Citra Indriyati, vokalis Band Sukatani. Nama panggungnya Twister Angel. Sosoknya kini viral gegara lagu Bayar Bayar Bayar.
VOKALIS BAND SUKATANI - Novi Citra Indriyati, vokalis Band Sukatani. Nama panggungnya Twister Angel. Sosoknya kini viral gegara lagu Bayar Bayar Bayar. (KOLASE Dugtrax - Instagram @sukatani.band)

Bupati Purbalingga, Fahmi Muhammad Hanif, menanggapi pemecatan Novi Citra Indriyati, vokalis Band Sukatani yang dikenal dengan nama panggung Twister Angel, dari posisinya sebagai guru di Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Mutiara Hati, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah.

Fahmi menyatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Purbalingga siap menerima Novi untuk mengajar di sekolah-sekolah di wilayahnya.

Pernyataan ini disampaikan Fahmi dalam unggahan video di akun Instagram pribadinya, @fahmihnf, pada Sabtu (22/2/2025).

“Berkaitan dengan isu Band Sukatani yang berasal dari Purbalingga dan sedang viral di berbagai media sosial, serta kabar keluarnya Mbak Novi dari salah satu sekolah dasar, saya, Fahmi Muhammad Hanif, Bupati Purbalingga, dengan tangan terbuka siap menerima Mbak Novi,” ujar Fahmi.

Ia juga menegaskan kesiapan Pemkab Purbalingga untuk memfasilitasi dan memberikan dukungan penuh bagi Novi jika ingin tetap mengabdi sebagai tenaga pendidik di Purbalingga.

“Jika Mbak Novi berkenan untuk mengabdi di sekolah di Kabupaten Purbalingga, insyaAllah kami siap memfasilitasi dan memberikan dukungan,” tambahnya.

Diketahui, Novi mulai melamar sebagai guru di SDIT Mutiara Hati sekitar tahun 2020/2021 dan resmi bergabung pada 2022.

Meskipun dikenal sebagai guru yang baik dalam mengajar, Eti menekankan bahwa seorang guru tidak hanya dituntut memiliki kompetensi akademik, tetapi juga harus mematuhi nilai-nilai yang dianut oleh sekolah.

Pihak sekolah juga telah memberikan surat keterangan pengalaman mengajar kepada Novi sebagai bentuk apresiasi atas dedikasinya.

Namun, hingga saat ini, surat tersebut belum diambil oleh Novi.

“Kami sudah buatkan keterangan pernah mengajar, hanya saja belum diambil. Apabila nanti diperlukan di dunia pendidikan, surat tersebut bisa dimanfaatkan,” tutup Eti.

Artikel ini telah tayang di Tribuntrends.com

Berita Viral lainnya 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved