Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Penjual Roti Jalan Kaki 33 Km Sambil Live TikTok usai Persijap Lolos Liga 1, Sangu Rp100 Ribu: Nazar

Aksi pemuda Jepara jalan kaki 33 km lebih usai Persijap lolos ke Liga 1 Indonesia viral di media sosial.

TRIBUN BANYUMAS/TITO ISNA UTAMA
TUNAIKAN NAZAR - Muhammad Ardiansyah ditemui Jumat (28/2/2025), setelah menunaikan nazar berjalan kaki 33,3 kilometer dari Dukuh Ngeblak, Desa Karangnongko, Kecamatan Nalumsari, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, ke Stadion Gelora Bumi Kartini (GBK) Jepara. Aksi jalan kaki ini dilakukan untuk menunaikan nazar lantaran Persijap Jepara lolos Liga 1. 

TRIBUNJATIM.COM - Aksi pemuda Jepara jalan kaki 33 km lebih usai Persijap lolos ke Liga 1 Indonesia viral di media sosial.

Ia mengaku menghabiskan uang Rp100 ribu dalam perjalanannya.

Uniknya, pemuda tersebut jalan kaki sambil live TikTok, Instagram dan Facebook pribadinya untuk mengusir rasa sepi.

Sosok pemuda tersebut bernama Muhammad Ardiansyah.

Ardi jalan kaki 33 km lebih dari rumah ke Stadion Gelora Bumi Kartini (GBK) Jepara.

Aksi ini dilakukan Ardi bermula dari komentar iseng di media sosialnya terkait Persijap.

Baca juga: Cuma Digaji Rp300 Ribu Sebulan, Guru Honorer Rela Jalan Kaki 6 Km ke Sekolah Lewati Hutan: Demi Anak

Pemuda 20 tahun itu sesumbar akan jalan kaki dari rumahnya di Dukuh Ngeblak, Desa Karangnongko, Kecamatan Nalumsari, ke Stadion GBK Jepara, jika Persijap Jepara lolos ke Liga 1 musim depan.

Benar saja, Persijap Jepara mampu mewujudkan harapan pendukungnya saat laga play-off Liga 2 kontra PSPS Pekanbaru, Selasa (25/2/2025) malam.

Dalam pertandingan yang digelar di Stadion GBK Jepara, Laskar Kalinyamat berhasil menang tipis 1-0 dari tim tamu.

Mereka merebut satu tiket tersisa untuk promosi ke Liga 1 2025/2026.

"Sebenarnya, saya hanya iseng berkomentar bahwa ingin nazar jalan kaki. Selain itu, saya sangat fanatik terhadap sepak bola, terutama Persijap."

"Saya bangga sekali Persijap bisa masuk ke Liga 1 karena ini membuat Jepara dikenal di kasta tertinggi Indonesia," kata Ardiansyah saat ditemui, Jumat (28/2/2025), dikutip dari Tribun Banyumas.

TUNAIKAN NAZAR - Muhammad Ardiansyah ditemui Jumat (28/2/2025), setelah menunaikan nazar berjalan kaki 33,3 kilometer dari Dukuh Ngeblak, Desa Karangnongko, Kecamatan Nalumsari, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, ke Stadion Gelora Bumi Kartini (GBK) Jepara. Aksi jalan kaki ini dilakukan untuk menunaikan nazar lantaran Persijap Jepara lolos Liga 1.
TUNAIKAN NAZAR - Muhammad Ardiansyah ditemui Jumat (28/2/2025), setelah menunaikan nazar berjalan kaki 33,3 kilometer dari Dukuh Ngeblak, Desa Karangnongko, Kecamatan Nalumsari, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, ke Stadion Gelora Bumi Kartini (GBK) Jepara. Aksi jalan kaki ini dilakukan untuk menunaikan nazar lantaran Persijap Jepara lolos Liga 1. (TRIBUNBANYUMAS/TITO ISNA UTAMA)

Tak mau kehilangan momen, Rabu (26/2/2025), Ardi bersiap menunaikan nazarnya.

Berbekal makanan, baju ganti, dan uang yang disimpan di tas ransel yang dibawa, Ardi berangkat dari rumah pukul 17.00 WIB.

Ardi juga membawa poster bertuliskan 'Nadzar Persijap OTW Liga 1, Nalumsari-GBK Jepara. Assalamualaikum Liga 1. Live Tiktok Ardinyess'.

Perjalanan awal Ardi tak terasa sepi lantaran beberapa teman menemaninya meski mengendarai kendaraan.

Hanya saja, mereka tak menemani Ardi hingga tuntas.

Mereka memilih pulang setelah sampai di Pasar Mayong, Jepara.

Baca juga: Hamsul Guru SD Harus Nginap di Rumah Warga Demi Ngajar, Akses Motor Sulit: Kalau Jalan Kaki 4 Jam

Kendati begitu, Ardi tak patah arang. 

Dia tetap melanjutkan perjalanan menuju Stadion GBK Jepara.

Untuk menepis rasa sepi, Ardi berjalan kaki sambil melakukan siaran langsung di TikTok, Instagram, serta Facebook pribadi.

Dia pun mendapat dukungan dari warganet di media sosial, yang mengikuti perjalanannya.

"Saya sampai di Stadion GBK (Kamis) pukul 10.30 WIB. Setelah itu, saya beristirahat di rumah Pak Jamaluddin Malik (DPR RI), di Jalan Pemuda Jepara," ucapnya.

Sepanjang perjalanan, Ardi mencatat enam kali beristirahat. 

Demi keselamatan, dia memilih beristirahat di kantor polisi yang dilewati.

Juga, di angkringan, sambil mengisi energi.

Baca juga: Sang Istri Akhirnya Hamil, Pria Jalan Kaki Tempuh 46 KM sampai ke Sunan Muria: Pejuang Garis Dua

"(Istirahat) pertama di Polsek Mayong, kemudian Polsek Kalinyamatan, dua kali di angkringan, dan Polsek Tahunan," jelasnya.

Perjalan yang dilakukan Ardi pun menarik perhatian masyarakat di sepanjang jalan. 

Banyak di antara mereka yang meminta foto dan merekam video saat ia berjalan. 

Dokumentasi tersebut kemudian tersebar di berbagai platform media sosial.

"Bahkan, ada yang memberi makanan juga. Untuk biaya, saya menghabiskan sekitar 100 ribu dalam perjalanan nazar ini," ujarnya.

Nazar jalan kaki yang dia tunaikan ini merupakan satu bukti cintanya kepada Persijap Jepara.

Meskipun ia tidak selalu bisa hadir di stadion untuk menyaksikan laga Laskar Kalinyamat namun rasa cintanya tak pernah berkurang.

"Saya ambil cuti kerja untuk menunaikan nazar ini. Semoga, Persijap bisa bertahan di Liga 1," ungkap pemuda yang bekerja sebagai tukang roti ini.

Selain Ardi, kegembiraan lolosnya Persijap ke Liga 1 Indonesia juga ditunjukkan anggota DPR RI dari Jepara, Jamaludin Malik.

Secara simbolis, Jamaludin melakukan cukur kundul.

Jamaludin juga sempat menarik perhatian karena saat pelantikan sebagai wakil rakyat di Senayang, Jakarta, tampil nyentrik dengan kostum Ultramen. 

Menurut Jamaludin, aksi cukur gundul yang dilakukan merupakan wujud totalitasnya sebagai suporter Laskar Kalinyamat.

"Saya sekadar mampir dan ikut mencukur gundul untuk merayakan lolosnya Persijap ke Liga 1. Ini bukan nazar," kata anggota Komisi XIII DPR RI.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved