Meriahnya War Takjil di Suhat Kota Malang, Pengunjung Bisa Beli Makanan hingga Disuguhi Live Musik
Meriahnya 'war takjil' di Pasar Takjil Suhat Kota Malang, pengunjung bisa beli aneka makanan dan minuman hingga disuguhi live musik.
Penulis: Purwanto | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Purwanto
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Pada bulan Ramadan, kawasan Jalan Soekarno-Hatta (Suhat) menjadi tempat favorit bagi warga maupun mahasiswa untuk 'war takjil' alias berburu takjil atau makanan berbuka puasa, Rabu (5/3/2025).
Berada di area Taman Krida Budaya Jawa Timur (TKBJ), membuat pengunjung antusias untuk datang.
Dari pantauan Tribun Jatim Network, pada bulan Ramadan, pasar takjil di Suhat selalu dipadati para pedagang musiman yang menjual berbagai macam makanan dan minuman, khususnya jajanan atau takjil untuk berbuka puasa.
Mulai dari aneka gorengan, jajanan tradisional, buah segar, aneka minuman es hingga makanan berat seperti nasi campur, sate ayam hingga sayur-sayuran.
Pasar takjil tersebut buka mulai pukul 15.00 WIB.
Salah satu pedagang pasar takjil, Lilis Harianti mengaku sangat aman dengan format baru pasar takjil yang ada di area TKBJ.
"Sangat aman ya, karena kemarin kan di pinggir jalan, sekarang masuk di area TKBJ, jadi pengunjung bisa lebih nyaman memilih makanan," terang Lilis.
Lilis yang berjualan makanan dimsum itu menuturkan, dirinya bisa mendapatkan omzet Rp 1 jutaan setiap hari.
"Kurang lebih Rp 1 jutaan, banyak karena lebih ramai dari tahun kemarin," jelasnya.
Baca juga: Pengendara di Probolinggo Panik Putar Balik, Dikira Razia Ternyata Bagi-bagi Takjil
"Di sini jualan berbagai macam dimsum, ada minumannya juga," tambahnya.
Sementara itu, salah satu pengunjung Pasar Takjil Suhat, Rinastya Fiorinza mengaku baru pertama kali berpuasa di Kota Malang.
"Ini pertama kali saya di Kota Malang, karena kuliah, tadi sama teman-teman beli takjil untuk berbuka puasa," terang mahasiswa Universitas Brawijaya (UB) Malang itu.
Rinastya bersama teman-temanya membeli sejumlah makanan dan minuman yang disebut harganya terjangkau.
"Tadi beli nasi, sama es degan, dan donat, murah-murah kok," terang wanita asal Magetan, Jawa Timur itu.
Di Pasar Takjil Suhat, selain banyak pedagang yang berjualan, ada juga live musik untuk menghibur warga.
Saat ini, pasar takjil di Suhat diatur kembali oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Malang yang semula di pinggir jalan, saat ini masuk di area Taman Krida Budaya Jawa Timur (TKBJ).
Hal tersebut dilakukan Pemkot Malang agar pasar takjil tidak menyebabkan kemacetan.
Pasar Takjil Suhat
Taman Krida Budaya Jawa Timur
Ramadan
Malang
TribunJatim.com
berita Kota Malang terkini
Tribun Jatim
berita Jatim terkini
Sosok Affan Driver Ojol yang Dilindas Brimob Ternyata Tulang Punggung Keluarga, Ayah Tuntut Keadilan |
![]() |
---|
Mbah Marsuna Meringis Dibawa Keluarganya ke Kantor Damkar, Jari Sudah Bengkak dan Terluka |
![]() |
---|
BPN Kediri Merespons Aksi Warga Puncu, Akan Lakukan Pencocokan Ulang Data Peta Tanah |
![]() |
---|
Rencana Pengembangan Wisata Malam di Trawas Mojokerto Terganjal Perda RTRW |
![]() |
---|
Budi Daya Lele hingga Jeruk di Lanud Abdulrachman Saleh Malang Penuhi Kebutuhan MBG |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.