Berita Viral
Wanita Tidur di Tengah Jalan Sambil Menangis Ingin Mati, Akhirnya Diantar Pulang Polisi: Stres
Video wanita menangis ingin mati sambil tiduran di tengah jalan itu pun sontak menjadi sorotan.
Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM - Aksi seorang wanita di Blitar, Jawa Timur, yang tidur di tengah jalan sambil teriak histeris ingin mati, viral di media sosial.
Videonya yang menangis ingin mati sambil tiduran di tengah jalan itu pun sontak menjadi sorotan publik.
Salah satu yang mengunggah video tersebut akun IG @info_seputaran_blitar pada Sabtu (8/3/2025).
Baca juga: Penjual Mi Ayam Gratiskan Dagangan Buat Penghafal Quran, Bisa Makan Sepuasnya: Memberi Syafaat
Dalam video, tampak seorang perempuan rambut pendek mengenakan baju putih dan celana jeans panjang.
Wanita tersebut tidur di tengah-tengah jalan sambil menangis histeris.
"Beduk-deduk iso njalok mati ki piye maksud e. (Siang-siang ini minta mati maksudnya gimana)," ucap perekam video.
Sejumlah warga memarkirkan sepeda motor dengan posisi menyilang agar pengguna jalan tidak menabrak wanita tersebut.
"Kejadian menggemparkan terjadi siang ini. Terjadi pemuda nekat tiduran di tengah jalan utara Terminal Patria Kota Blitar.
Belum jelas maksud dan tujuan pemuda ini. Sehat-sehat yoo cahh!!" tulis akun Instagram @info_seputaran_blitar.
Insiden ini terjadi di Jalan Kenari, Kota Blitar, pada Sabtu (8/3/2025), sekitar pukul 12.30 WIB.
Dari keterangan Kasi Humas Polres Blitar Kota, Iptu Samsul Anwar, di akun @blitarkotapolice, wanita tersebut berinisial SKN (38).
"Orang yang ingin mati di tengah jalan. Identitas SKN, tempat tanggal lahir Blitar.
Dia itu mengalami depresi," ucap Samsul Anwar di video yang diunggah akun Instagram @info_seputaran_blitar.
SKN lalu diamakan oleh petugas dari Polsek Sananwetan dan diantar pulang ke rumahnya di Kecamatan Kanigoro.

"Stres, akhirnya ingin mati dengan jalan tidur di tengah jalan."
"Tadi sudah didatangi oleh rekan-rekan Polsek, dan diantar pulang ke rumah," lanjutnya, melansir Tribun Jateng.
Dilansir dari beberapa sumber, SKN memiliki riwayat gangguan jiwa dan sering keluar rumah untuk mengamen.
Saat kejadian, SKN pergi dari rumah sekitar pukul 07.00 WIB, sambil berjalan kaki.
Baca juga: Warga Sibuk Ngonten Ogah Turun ke Sungai Bantu Bersihkan Sampah, Dedi Mulyadi Ngamuk: Kita Kerja
Kisah seorang bocah berusia tujuh tahun bernama Slamet yang terpaksa tinggal di jalanan, viral di media sosial.
Slamet rupanya terpaksa tinggal luntang lantung di jalanan karena memiliki ibu seorang Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).
Tak pelak nasib miris anak jalanan tersebut jadi sorotan dan membuat banyak pihak iba.
Beruntung, Slamet punya tetangga yang peduli akan nasibnya.
Dalam akun TikTok @pasukangrobogan, tetangga baik hati tersebut memviralkan kisah Slamet yang memilukan.
Terlihat dalam video yang dibagikan akun tersebut, Slamet sedang duduk di depan televisi sembari menyaksikan kartun.
"Anak ini namanya Slamet umur 7 tahun.
Selama ini dia hidup bersama ibunya yang mengidap ODGJ dari sejak anak ini umur 3 tahun jalanan sudah menjadi tempat tidurnya.
Bahkan dinginnya malam juga tidak ia rasakan.
Bahkan jika ku tanya kamu sudah makan? Jawabannya tentu saja belum," tulis akun TikTok @pasukangrobogan, dikutip pada Minggu (23/2/2025).
Diungkap akun tersebut, Slamet sebenarnya ingin sekali bersekolah seperti anak-anak pada umumnya.
Namun keinginan tersebut harus dipendam Slamet karena tidak diizinkan oleh sang ibu.
"Slamet sangat ingin sekali sekolah tapi ibunya yang ODGJ tidak memperbolehkan.
Padahal dia ingin bisa membaca dan berhitung seperti anak normal lainnya," lanjut keterangan unggahan.

Lebih lanjut diakui warga, Slamet sering ke rumahnya untuk sekadar menumpang nonton televisi.
Sementara ibu Slamet selama ini tinggal di jalanan.
"Kadang anak ini main ke rumah hanya untuk nonton TV.
Ibunya sudah lama mengalami ODGJ," kata tetangga, melansir TribunnewsBogor.com.
Terkait dengan sosok ibunda Slamet, tetangganya pun mengungkap fakta mengejutkan.
Dalam video terbarunya, akun tersebut membagikan video yang memperlihatkan sosok ibu Slamet.
Ibunda Slamet yang bernama Mbak Ning, ternyata sudah lima tahun mengidap depresi akut.
Hal itu terlihat dari penampilan Mbak Ning yang lusuh dengan rambut acak-acakan.
"Ini ibu Slamet teman-teman. Ga mau potong rambut katanya rambutnya itu bagus sudah sanggulan," ujar tetangga.
Diungkap sahabatnya, Mbak Ning dulunya sosok yang cantik dan terawat.
Namun semenjak ditinggal kabur suaminya, Mbak Ning jadi stres dan mengabaikan kehidupannya termasuk sang putra.
"Mba Ning namanya, dulunya cantik bersih putih. Mengalami ODGJ karena depresi ditinggal suaminya waktu Slamet umur 1 atau 2 tahunan," ungkap warga.
Oleh karena itu, Mbak Ning tiap hari hanya beraktivitas di jalanan.
Mbak Ning rupanya sangat berharap suaminya bisa kembali pulang.
"Tiap hari (Mba Ning) nongkrong dekat jalan raya katanya mau nungguin dan nyegat suaminya pulang.
Ini waktu dia main di rumah kakak aku, karena kakak aku itu dulunya teman baiknya jadi dia masih ingat dengan kakakku," tutur warga.

Sama halnya seperti sang ibu, Slamet juga disebutkan oleh tetangga adalah sosok anak yang tampan.
Namun lantaran sering tidur di jalanan dan menggelandang, Slamet kini tak terawat dengan tubuh yang kurus dan menghitam.
"Aslinya si Slamet ini putih orangnya tapi karena ia dari kecil selalu ikut ibunya di jalanan terkena terik matahari yang panas kulitnya menghitam dan badannya sangat kurus. Menurutku untuk anak seusia dia harusnya sudah sekolah.
Jahat sekali bapaknya tidak mau bertanggung jawab meningalkan dia dan ibunya hingga mengalami ODGJ," ungkap tetangga.
Meski sehari-hari tinggal di jalanan, Slamet tetap punya perangai yang baik.
Bahkan saat ditolong oleh tetangganya, Slamet bersikap sopan hingga membuat warga terenyuh.
Seperti di momen Slamet diberikan kue oleh tetangga.
Kepada warga, Slamet minta kuenya tidak dialasi piring karena katanya takut piringnya kotor.
"Saya ambilkan piring ga mau bu, katanya ga usah nanti malah piringnya kotor," kata tetangga.
Nasibnya miris sejak kecil, Slamet akhirnya mendapatkan keajaiban.
Setelah kasusnya viral di media sosial, Slamet akhirnya dapat bantuan dari aparat dan perangkat desa setempat.
"Alhamdulillah terimakasih banyak untuk semuanya. Saya mendengar dari ponakan saya bahwa per tanggal 21/2/2025 tadi pagi, Slamet Sudah masuk sekolah diantarkan Bapak Kadus, Polisi dan TNI. Akhirnya dia bersekolah di SDN 4 Pilangpayung," tulis akun @pasukangrobogan.
Dalam unggahan terbaru, Slamet juga mendapat seragam baru dari Bu Lurah.
Hal itu terungkap dalam unggahan tangkapan layar berupa chat dengan sosok diduga Bu Lurah.
Slamet disebut akan mendapat seragam yang akan digunakan untuk bersekolah nanti.
"Alhamdulillah terimakasih banyak. Sukses selalu ya anak ganteng jangan bosen-bosen main ke rumah Tante selama Tante bisa bantu akan Tante bantuin sebisa mungkin. Terimakasih juga Bu lurah," ucap sang tetangga.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com
Candra Tewas Diduga Dibunuh Teman, Sosok Korban Diungkap Sekdes: Baru Menikah |
![]() |
---|
Viral Surat Pernyataan Orang Tua Dilarang Menggugat Jika Anaknya Keracunan MBG, BGN Bereaksi |
![]() |
---|
Bocah Tawuran Saling Serang, ada yang Lempar Bom Molotov Nyaris Kena Rumah Warga |
![]() |
---|
Dibanding-bandingkan dengan Sri Mulyani, Menkeu Purbaya Pilih Gaya Ofensif Kelola Keuangan Negara |
![]() |
---|
Beda Rumah Pimpinan dan Anggota DPR RI di IKN, Bakal Berdiri di Tanah Seluas 390 Meter Persegi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.