Berita Viral
Akhir Nasib Prajurit TNI setelah Ditangkap usai Tembak Mati Sales Mobil, Punya Pangkat Terendah
Sosok Kelasi Dua DI, oknum prajurit TNI AL yang tembak mati sales mobil. Peristiwa itu terjadi di Kabupaten Aceh Utara, Aceh.
Berdasarkan keterangan warga sekitar, sempat terdengar satu kali tembakan.
Adapun motifnya, DI membunuh korban secara spontan karena ingin menguasai mobil.
"Untuk motif lain tidak ada. Tidak ada penculikan, terjadi spontanitas dan menurut pengakuan tersangka hanya ingin menguasai kendaraan tersebut," ucap Mayor Laut (PM) Anggiat.
Ia juga berjanji mengusut kasus ini secara tuntas.
"Nanti kita akan buka seterang-terangnya kepada masyarakat umum, kalau proses ini akan diproses tuntas hingga ke Pengadilan Militer," katanya.
Terakhir, Mayor Laut (PM) Anggiat menyampaikan turut berduka kepada keluarga korban.
“Kami atas nama institusi TNI AL mengucapkan belasungkawa dan permohonan maaf kepada pihak keluarga atas kejadian ini," tandasnya.
Keterangan keluarga
Tgk Mujirurrahman, sepupu dari Imam menduga, korban tewas setelah ditembak di bagian kepala oleh pelaku.
Namun, pihak keluarga tidak mengetahui secara pasti arah peluru dari belakang atau depan kepala.
"Bisa jadi ditembak dari bagian kepala belakang tembus ke pelipis depan atau sebaliknya."
"Kami tak tahu persis. Yang jelas satu peluru," katanya, dikutip dari kanal YouTube KOMPASTV.
Mujirurrahman melanjutkan, mobil yang dibawa kabur pelaku bukalah milik korban.
Mobil Innova tersebut milik showroom dimana Imam bertugas menjualnya.
"Pelaku datang untuk membeli mobil, mereka bertemu di Kompleks Perumahan Aceh ASEAN Fertilizer (AAF)," lanjutnya.
Wali Kota Sebut Anaknya ke Sekolah Diantar, Kelakuan Bawa Mobil Parkir di Lapangan Dibongkar Teman |
![]() |
---|
Sebut Tempat Gibran Tuntut Ilmu Tidak Setara SMA/SMK, Said Didu Pastikan UTS Insearch Hanya Bimbel |
![]() |
---|
Penjelasan Kades usai MBG Hasil Usaha Adiknya Dikritik Pelit karena Porsi Secuil: Untuk PAUD |
![]() |
---|
Tangis Keluarga Korban Tabrak Lari Minta Keadilan Harus Ngemis, Pelaku Cuma Dituntut 1,5 Tahun |
![]() |
---|
Sosok Said Kepsek Antar Jemput 32 Siswa Pakai Tossa Tiap Hari, Nangis Tetap Ditunggu Meski Terlambat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.