Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Keluarga ART Dianiaya Majikan Dimintai Tebusan Rp5 Juta, Korban Sering Dipukuli, Dibilang Tak Becus

Kasus ART dianiaya majikan viral di media sosial. Korban sering dipukuli hingga babak belur, bahkan keluarga korban dimintai uang tebusan.

SHUTTERSTOCK/KHOL HIILMY
UANG TEBUSAN - Ilustrasi uang tebusan. Keluarga S (25), asisten rumah tangga (ART) asal Banyumas yang diduga korban penganiayaan majikan di Jakarta, mengaku diminta uang Rp5 juta untuk menebus S yang ingin pulang ke rumah, Jumat (21/3/2025). 

TRIBUNJATIM.COM - Kasus ART dianiaya majikan viral di media sosial.

Korban sering dipukuli hingga babak belur, bahkan keluarga korban dimintai uang tebusan oleh majikan.

Keluarga S (25), asisten rumah tangga (ART) asal Banyumas yang diduga korban penganiayaan majikan di Jakarta, mengaku diminta uang Rp5 juta untuk menebus S yang ingin pulang ke rumah.

Warga Desa Tanggeran RT 03 RW 03, Kecamatan Somagede, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, itu dipulangkan dalam kondisi babak belur, Kamis (20/3/2025).

Kepala Desa Tanggeran, Rawan mengatakan, S bekerja di salah satu keluarga di Jakarta Timur sejak November 2024.

Sepekan setelah bekerja, S tidak bisa dihubungi keluarga. 

Baca juga: Baru 2 Bulan Kerja di Jakarta, ART Dianiaya Majikan sampai Punggung Babak Belur, Polisi Turun Tangan

Hingga, Selasa (18/3/2025), pihak keluarga mendapatkan kabar, kalau S harus menebus uang Rp5 juta karena ingin pulang.

Selanjutnya, keluarga S melaporkan kepada kepala desa dan diteruskan ke Polsek Somagede.

Rawan menjelaskan, Jumat (21/3/2025) dini hari, S pulang ke rumah dalam keadaan wajah lebam.

Dia juga mengalami luka di sejumlah badan.

Kondisi ini pun langsung dilaporkan ke Polsek Somagede dan diteruskan ke Polresta Banyumas.

Hingga akhirnya, Jumat (21/3/2025) pagi, S dirawat di RSUD Banyumas.

BABAK BELUR - Perempuan warga Desa Tanggeran, Kecamatan Somagede, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, babak belur diduga dihajar majikan saat bekerja sebagai asisten rumah tanggi di sebuah keluarga di Pulogadung, Jakarta Timur. Kasus ini terungkap setelah diunggah akun Instagram @ahmadsahroni88.
BABAK BELUR - Perempuan warga Desa Tanggeran, Kecamatan Somagede, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, babak belur diduga dihajar majikan saat bekerja sebagai asisten rumah tanggi di sebuah keluarga di Pulogadung, Jakarta Timur. Kasus ini terungkap setelah diunggah akun Instagram @ahmadsahroni88. (Tangkap Layar Video Instagram @ahmadsahroni88)

Berdasarkan keterangan korban, S mengaku sering dipukul majikannya, baik istri atau suami, karena dianggap kerja tidak benar, seperti mengepel dan lainnya.

"Pada saat pulang, yang dimungkinkan, Kamis pagi S dibelikan tiket bus Jakarta-Purwokerto."

"Namun, tidak diberikan uang sehingga sempat terkatung- katung di terminal Bulupitu Purwokerto," cerita Rawan, Jumat, dikutip dari Tribun Banyumas.

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved