Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

BPBD Pasang Perangkat EWS di Desa Tempuran Mojokerto, Jadi Langganan Banjir

Desa Tempuran, Kecamatan Sooko, Mojokerto menjadi daerah terparah langganan banjir

Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: Samsul Arifin
Istimewa/Pemkab Mojokerto
LANGGANAN BANJIR - Pemasangan perangkat EWS (Early Warning System) alat pendeteksi banjir, di daerah langganan banjir Desa Tempuran, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Mohammad Romadoni

TRIBUNJATIM.COM, MOJOKERTO - Desa Tempuran, Kecamatan Sooko, Mojokerto menjadi daerah terparah langganan banjir.

Menghadapi hal itu, Pemkab Mojokerto melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), memasang alat peringatan dini EWS (Early Warning System) di Afvour Jombok yang seringkali meluap hingga memicu banjir di Desa Tempuran.

Kalaksa BPBD Kabupaten Mojokerto, Yoie Afrida Soesetyo Djati, mengatakan penempatan EWS sebagai pendeteksi dini banjir yang dipasang di tepi Afvour Jombok.

Sedangan, perangkat utama EWS di pasang di depan Balai Desa Tempuran.

"Dua perangkat EWS dipasang di Desa Tempuran, yang dilengkapi perangkat sensor pengukur tinggi muka air (TMA)," jelasnya, Rabu (26/3/2025).

Baca juga: 2 Pompa BBWS Disiagakan di Dam Siphon, Banjir di Desa Tempuran Mojokerto Perlahan Surut

Ia menjelaskan, dengan adanya perangkat EWS ini dapat membantu masyarakat lebih sigap dalam mewaspadai ancaman bencana banjir.

"Untuk perangkat EWS dengan sistem sonar, dan perangkat alarm peringatan dini bencana. Sudah dilengkapi lampu rotary, jika menyala maka sirine sebagai penunjuk status, siaga atau awas," ungkap Yoie Afrida.

Sebelumnya, Wakil Bupati Mojokerto M.Rizal Oktavian mendatangi langsung pengoperasian perangkat EWS di Desa Tempuran.

Baca juga: Rumah Kebanjiran Jelang Hari Pertama Puasa Ramadan, Warga di Desa Tempuran Mojokerto Pasrah

Menurut Rizal, perangkat EWS merupakan bagian mitigasi sebagai upaya mengurangi risiko dampak bencana banjir.

Adanya EWS di Desa Tempuran, dapat membantu masyarakat mendeteksi lebih awal bencana banjir.

Baca juga: Sungai Jombok Meluap, Desa Tempuran di Mojokerto Dilanda Banjir Lagi, Rumah hingga Sekolah Terdampak

"EWS diharapkan bisa membantu mengurangi resiko dan, dampak dari bencana banjir di Tempuran," pungkasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved