Nasib Buruh Mogok Kerja Berakhir PHK Massal, Perusahaan Ngaku Rugi Gegara Demo, ‘Alasan Mereka Aja’

TRIBUNJATIM.COM - Potongan video buruh mogok kerja menjadi sorotan publik belakangan ini.

Momen buruh satu per satu berkumpul dan mogok kerja terekam kamera pengawas hingga viral di media sosial.

Kendati demikian, buruh-buruh tersebut berakhir terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) massal.

Lebih dari 1.000 buruh kini kehilangan pekerjaan

Pihak perusahaan mengaku merugi, namun para buruh tak percaya.

Informasi berita menarik lainnya di Google News TribunJatim.com

Baca juga: 6 Bulan Insentif Belum Dibayarkan, Nakes Mogok Kerja, Direktur RSUD Klarifikasi: Nunggu Anggaran

Mogok kerja itu diketahui terjadi di PT Yihong Novatex Indonesia di Cirebon, Jawa Tengah.

Adapun dalam rekaman CCTV awalnya memperlihatkan sejumlah orang berpakaian hitam diduga provokator melakukan sweeping di kawasan pabrik.

Terlihat beberapa orang itu mengarahkan para karyawan pabrik untuk keluar ruangan.

Kemudian terlihat para karyawan berbondong-bondong keluar pabrik meninggalkan pekerjaan mereka.

Tidak hanya itu, gerombolan orang diduga provokator itu juga terlihat menerobos ke ruangan untuk menemui HRD.

Mereka nekat menerobos masuk meski di dalam ruangan itu terlihat tengah berlangsung rapat.

Baca juga: Hakim Protes Gaji Tak Naik selama 12 Tahun, Masih Sama dengan PNS Biasa, Janjian Mogok Kerja 5 Hari

Beberapa dari mereka terlihat emosi ketika berbicara dengan orang di dalam ruangan itu.

Melansir dari Tribunnewsbogor.com, Minggu (6/4/2025) dalam dokumentasi terpisah saat demo itu berlangsung, terlihat beberapa orang bahkan membawa spanduk "tutup PT Yihong."

Demo mogok kerja tersebut diketahui digelar para karyawan itu dengan tuntutan pengangkatan 617 orang pekerja part time menjadi karyawan tetap.