Kecelakaan Maut Jemaah Umrah di Gresik
Kecelakaan Maut Pengantar Calon Jemaah Umrah di Gresik, Kemenag Tuban belum Kantongi Nama Travel
Update kecelakaan maut pengantar calon jemaah umrah di Gresik, Kemenag Tuban mengaku masih belum mengantongi nama travel yang digunakan korban.
Penulis: Muhammad Nurkholis | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Muhammad Nurkholis
TRIBUNJATIM.COM, TUBAN - Kejadian pilu menimpa satu keluarga di Desa Tuwiri Wetan, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban, Jawa Timur.
Tujuh orang meninggal dunia karena terlibat kecelakaan maut di Jalan Duduksampeyan, Gresik, saat hendak menuju Bandara Juanda di Sidoarjo.
Diketahui, tujuh orang tersebut, terdiri dari satu calon jemaah umrah atas nama Muhammad Aqib (26) dan enam orang pengantar yang merupakan keluarga Muhammad Aqib.
Enam orang yang mengantarkan adalah Akhmad Basuki (49), Besar (66), MAF (3), HGW (17), Lislikah (54), dan Wiwik Sunarti.
Mereka diketahui menuju bandara menggunakan kendaraan Isuzu Panther dengan nopol DK 1157 FCL.
Dari kejadian ini, mobil yang dikendarai satu keluarga ini, mengalami ringsek parah di bagian depan.
Menanggapi hal tersebut, Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Tuban turut berdukacita yang mendalam atas kejadian ini.
“Semoga almarhum/almarhumah husnul khotimah, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kesabaran,” ujar Plt Kasi Haji Kantor Kemenag Kabupaten Tuban, Moh Anshori, Jumat (11/4/2025).
Lebih lanjut Anshori menjelaskan, hingga saat ini pihaknya belum mengantongi travel mana yang digunakan Muhammad Aqib dalam menunaikan ibadah umrah.
Baca juga: Tangis Pilu Tasya Kenang Sosok Kekasih Jadi Korban Jemaah Umrah Tabrak Bus di Gresik, Hidup Lama
“Kita belum tahu lewat travel mana,” imbuhnya.
Dia mengatakan, saat ini aturan telah berubah.
Jika dulu pembuatan paspor harus menggunakan rekomendasi Kemenag, saat ini aturan tersebut sudah tidak berlaku lagi.
Hal inilah yang menjadikan Kemenag Kabupaten Tuban tidak mengetahui apakah travel yang dipakai Muhammad Aqib dari Tuban atau tidak.
“Terkait pemberangkatan umrah, tidak melalui Kemenag, biasanya yang menangani langsung dari biro travelnya. Kalau dulu ada aturan jika mau buat paspor harus ada rekom dari Kemenag, dua tahun terakhir sudah tidak diperlukan lagi,” bebenya.
Kecelakaan Maut Jemaah Umrah di Gresik
Desa Tuwiri Wetan
Kecamatan Merakurak
Tuban
Moh Anshori
TribunJatim.com
berita Tuban terkini
Tribun Jatim
berita Jatim terkini
Running News
TribunBreakingNews
Kondisi Terkini Sopir Bus Rajawali Indah Usai Terlibat Kecelakaan Maut dengan Mobil di Gresik |
![]() |
---|
Terkuak Travel Calon Jemaah Umrah Asal Tuban yang Tewas Kecelakaan di Gresik, Daftar Bersama 7 Teman |
![]() |
---|
Postingan Terakhir Hafiz, Siswa SMK di Tuban Sebelum Laka Maut di Gresik: Sejauh Mana Pergimu |
![]() |
---|
Korban Laka Maut Rombongan Umrah di Gresik Sempat Mimpi Bersihkan Pohon Pisang, Keluarga: Firasat |
![]() |
---|
Tangis Pilu Tasya Kenang Sosok Kekasih Jadi Korban Jemaah Umrah Tabrak Bus di Gresik, 'Hidup Lama' |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.