Berita Viral
Pantas Ibu-ibu Beli Emas Rp 6,7 Juta Terjual Rp 52 Juta, Sudah Simpan 19 Tahun, Penjaga Toko: Mantap
Viral kisah seorang ibu di Medan beli emas Rp 6 juta terjual Rp 52 juta. Emas itu dibelinya pada tahun 2005 dengan harga Rp 6,7 juta.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM - Viral kisah seorang ibu di Medan beli emas Rp 6 juta terjual Rp 52 juta.
Emas itu dibelinya pada tahun 2005 dengan harga Rp 6,7 juta.
Siapa sangka ia untung Rp 45,5 juta saat menjualnya di tahun 2024.
Video transaksi si ibu di toko emas tersebut pun viral di media sosial.
Dalam video berdurasi singkat itu, tampak ibu tersebut tersenyum bahagia karena emas yang telah disimpannya sekitar 19 tahun bisa dijual dengan harga puluhan juta.
"Untungnya Rp 45,5 juta, oke Bu, mantap ya Bu," ucap pekerja toko.
Ibu tersebut pun melambaikan tangan sembari tersenyum bahagia.
Belakangan diketahui, rupanya video itu diambil oleh pekerja Toko Mas Gintar yang beralamat di Jalan Pertempuran, Kelurahan Pulo Brayan, Kota Medan.
Hal itu diungkapkan oleh Aya (44), pekerja Toko Mas Gintar yang berlokasi di Jalan Pringgan.
"Nah, untuk video viral ibu beli emas Rp 6,7 juta lalu dijual Rp 52 juta itu juga memang di toko ini. Tapi cabang yang ada di Brayan," kata Aya saat diwawancarai pada Jumat (11/4/2025), melansir dari Kompas.com.
Baca juga: Harga Emas Batangan Antam Jelang Libur Paskah 2025, Mulai 0,5 Gram hingga 1000 Gram
Aya menjelaskan, memang saat ini euforia masyarakat untuk menjual emas sedang ramai. Sebab, harga emas sedang meroket tajam.
"Setelah Lebaran ini, harga emas naik setiap harinya, itu mau Rp 40.000 -50.000," ujar Aya.
"Harga emas London tembus di angka Rp 1,7 juta per gram. Padahal awal tahun masih Rp 1,2 jutaan per gram," tambahnya.
Aya menyampaikan bahwa momen sebelum Lebaran banyak pelanggan yang membeli emas karena ada prediksi kenaikan harga emas.
Sedangkan, untuk momen setelah Lebaran, dominan pelanggan yang datang untuk menjual emas.
Hal itu dikarenakan harga emas yang menjulang tinggi.
"Jadi misalnya kalau hari biasa paling 5 orang lah yang menjual emas. Kalau beberapa minggu ini, sampai 20 orang per hari," ujar Aya.
Baca juga: Ekonomi Global Tak Stabil, Investasi Emas Semakin Diminati, Galeri 24 Pegadaian Diserbu Konsumen
Di samping itu, dia mengungkapkan beberapa keceriaan pelanggannya yang mendapat keuntungan dari penjualan emas.
"Dalam minggu ini ada beberapa pelanggan kami yang untung besar. Kayak kemarin ada pelanggan yang dapat keuntungan 100 persen," sebut Aya.
"Jadi dia beli emas akhir 2023 seharga Rp 100 juta dan kemarin dijualnya jadi Rp 200 juta. Senang kali dia karena itu mau dipakai untuk biaya naik haji," sambungnya.
Selain itu, ada pula pelanggannya yang membeli emas seberat 20 gram seharga Rp 5,5 juta pada tahun 2008. Lalu, dijualnya pada minggu ini, menjadi Rp 32 juta.
Sementara itu, setelah libur panjang Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah, minat masyarakat terhadap investasi emas melonjak drastis.
Fenomena ini terlihat jelas di berbagai outlet Galeri 24 Pegadaian, baik di Jakarta maupun Jawa Timur, yang dipenuhi pembeli yang berburu emas sebagai instrumen investasi aman.
"Ketidakstabilan kondisi ekonomi global membuat masyarakat semakin sadar akan pentingnya memilih investasi yang stabil dan tahan terhadap inflasi. Emas, sebagai instrumen safe haven, kembali menjadi primadona," kata Dwi Hadi Atmaka, Sekretaris Perusahaan PT Pegadaian, Kamis (10/4/2025).
Melalui anak usaha PT Pegadaian, yakni Galeri 24, masyarakat bisa memilih berbagai jenis produk emas.
Bentuk emas yang dicari nasabah adalah Emas batangan (1 gram hingga 1 kilogram), Baby gold (0,001 gram hingga 0,5 gram), Emas souvenir yang bisa dikustomisasi, Emas batangan jumbo hingga 12,5 kilogram, dan Perhiasan emas dengan model terbaru.
Baca juga: Emas Per Gram Bisa Tembus Rp2 Juta? Hari Ini Harganya Naik Rp43 Ribu, Begini Penjelasan Ekonom
Lebih lanjut Aat, sapaan akrab Dwi Hadi Atmaka, menjelaskan, tidak hanya di Jakarta, euforia berburu emas juga rata terjadi di seluruh outlet Galeri 24 di seluruh Indonesia.
"Saat ini emas masih akan menjadi primadona di tengah ketidakpastian ekonomi global, karena selain likuid, emas juga tahan terhadap inflasi untuk menjaga nilai kekayaan," jelasnya.
Apalagi harga emas diprediksi masih akan terus merangkak naik, serta emas yang dipercaya menjadi instrumen investasi yang lebih aman dibandingkan dengan instrumen investasi lain saat ini.
“Alhamdulillah setelah libur lebaran animo masyarakat untuk memilih emas sebagai instrumen investasi cukup tinggi. Rata-rata Emas Galeri 24 yang diburu masyarakat 75 persen adalah emas batangan denominasi 5 gram sampai dengan 100 gram emas batangan dan 25 persen emas perhiasan. Hal ini menunjukan bahwa emas selalu menjadi produk investasi favorit masyarakat dari masa ke masa,” beber Aat.
Bagi masyarakat yang ingin memiliki atau menambah portofolio investasi emas, PT Pegadaian juga memiliki produk investasi berbasis emas yang dapat dimiliki dengan mudah, cepat dan aman seperti Cicil Emas dan Tabungan Emas Pegadaian, bahkan kini Pegadaian juga menawarkan Deposito Emas yang tengah menjadi primadona layanan Bank Emas Pegadaian.
Salah satu warga yang datang ke galeri 24 adalah Amanda. Dia mengaku baru terima THR dan bingung harus menyimpan uang di mana.
"Kalau di rekening cepat habis, jadi beli emas adalah solusi paling aman. Di Galeri 24, pilihan gramasi emasnya lengkap dan bisa disesuaikan dengan budget,” pungkas Amanda.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
ibu di Medan beli emas Rp 6 juta terjual Rp 52 jut
viral di media sosial
TribunJatim.com
Tribun Jatim
Baru Sadar, Pedagang Layani Transaksi Rp 350.000 Padahal Penipu Cuma Transfer Rp 350 |
![]() |
---|
Melihat Rumah Mewah Bos Minyak Riza Chalid yang Kini Jadi Tersangka Korupsi Pertamina |
![]() |
---|
Hukuman untuk Polisi Lempar Helm ke Siswa SMK hingga Koma, Keluarga Korban: Beri Bingkisan untuk Apa |
![]() |
---|
Ulah Bocah Gondol Mobil Polisi Berisi Senjata Api Lalu Kabur ke Hutan, Sempat Buron |
![]() |
---|
Imbas Kasus Keracunan Massal MBG, Sejumlah Guru Tak Mau Cicipi Makanan Meski sudah Diperintah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.