Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

4 Fakta Dugaan Pelecehan Dokter di Malang, Korban Curhat Kejadian saat Rawat Inap: Bingung dan Takut

Berikut kumpulan fakta dugaan kasus pelecehan dokter di Malang, Jawa Timur.  Curhatan korban saat rawat inap viral di media sosial.

Editor: Hefty Suud
Reader's Digest
DUGAAN PELECEHAN DOKTER - Foto ilustrasi untuk berita dugaan kasus pelecehan di salah satu rumah sakit swasta Kota Malang, Jawa Timur. Pelakunya oknum dokter berinisial AY. Curhatan korban saat rawat inap viral, gelagat dokter AY aneh sambil membawa stetoskop. 

TRIBUNJATIM.COM - Berikut fakta-fakta tentang dugaan kasus pelecehan dokter di Malang, Jawa Timur

Kasus pelecehan seksual yang dilakukan oleh oknum dokter, kini tengah menjadi sorotan publik. 

Baru-baru ini, viral di media sosial curhatan QAR (31) mengaku pernah menjadi korban pelecehan seksual salah satu dokter rumah sakit swasta Kota Malang

Oknum dokter tersebut berinisial AY. 

Sementara QAR adalah perempuan asal Bandung, Jawa Barat. 

1. Dokter AY Minta Nomor WhatsApp

Berdasarkan pengakuan QAR saat dikonfirmasi awak TribunJatim Network, ia mengatakan kejadian yang dialaminya itu terjadi dua tahun yang lalu atau tepatnya di bulan September 2022.

"Pada bulan September itu, saya berangkat sendirian ke Malang buat liburan. Tetapi karena saya ini orangnya ringkih, akhirnya saya mengalami sakit," jelasnya saat dikonfirmasi lewat telepon pada Rabu (16/4/2025).

Selanjutnya, QAR mencari lewat online tentang rumah sakit terbaik di Malang dan diarahkan ke salah satu rumah sakit swasta, yaitu Persada Hospital yang ada di Kecamatan Blimbing, Kota Malang.

"Lalu di tanggal 26 September 2022 sekira jam 01.00 WIB dini hari, saya menuju ke Persada Hospital dan masuk lewat Instalasi Gawat Darurat (IGD). Lalu, di situ saya ketemu dengan dokter berinisial AY dan diperiksa terus sempat diinfus," terangnya.

Dalam pemeriksaan itu, pasien QAR didiagnosa mengalami sinusitis dan vertigo berat serta harus dilakukan pemeriksaan rontgen.

Baca juga: Pantas Mantan Istri Jijik, Dokter Syafril Diceraikan karena Lecehkan Pasien, Pernah Coba Nodai ART

Namun ternyata, hasil rontgen tersebut tidak langsung keluar.

Setelah itu, AY mengarahkan QAR ke bagian meja perawat (suster) dan diminta untuk memberikan nomor kontak WhatsApp.

Selanjutnya, iapun diperbolehkan meninggalkan rumah sakit.

"AY ini bilang untuk menyerahkan nomor kontak WhatsApp (WA) ke meja suster. Alasannya, hasil rontgen akan dikirim oleh pihak rumah sakit ke nomor WA saya," tambahnya.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved