Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Tawon Vespa Serbu Permukiman, Aduan Warga Tulungagung ke Damkar Meningkat Tajam, Sudah 464 Laporan

Jumlah aduan warga terkait keberadaa tawon vespa yang masuk ke Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Tulungagung meningkat tajam.

Penulis: David Yohanes | Editor: Ndaru Wijayanto
Dinas Damkarmat Tulungagung
SARANG TAWON - Tim dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur tengah mengevakuasi sarang tawon vespa di rumah warga. Dinas Damkarmat Tulungagung menerima 464 aduan sarang vespa, baru 198 yang sudah ditangani. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, David Yohanes

TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - Jumlah aduan warga terkait keberadaa tawon vespa yang masuk ke Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Tulungagung meningkat tajam.

Dari awal Januari 2025 hingga Kamis (17/4/2025)  telah ada 464 warga yang membuat aduan. 

Angka ini sudah melebihi aduan di tahun 2024, yang tercatat sebanyak 385 aduan. 

"Kami belum bisa menangani semua aduan karena keterbatasan personel. Namun kami pastikan semua akan tertangani," jelas Kasi Operasional Dinas Damkarmat Tulungagung, Bambang Pidekso. 

Lanjutnya, setiap hari satu regu diturunkan untuk melakukan evakuasi tawon vespa. 

Baca juga: Ganasnya Sengatan Tawon Vespa Bikin Warga di Magetan Tewas, Korban Sempat Minta Dioleskan Minyak

Dalam satu hari tim ini bisa menangani 3-5 sarang tawon vespa yang dilaporkan warga.

Total sarang tawon yang sudah  dievakuasi sebanyak 198 koloni yang dianggap paling membahayakan karena dekat dengan aktivitas warga. 

"Lokasi sarang tawon vespa ini rata-rata di tempat yang sulit dijangkau. Ini yang menyulitkan kami," sambung Bambang.

Proses evakuasi saran tawon vespa juga tidak bisa serampangan sebab sangat berisiko. 

Baca juga: 77 Sarang Tawon Vespa Dievakuasi Damkar Tulungagung Selama Januari 2025

Sengatan tawon ini sangat menyakitkan dan bahkan bisa mengancam keselamatan jika sengatan dalam jumlah banyak.

Apalagi jenis tawon ini juga sangat agresif jika merasa terganggu.

"Personel harus mengenakan alat pelindung diri yang memadai, baru kemudian bisa mendekat dan mengevakuasi sarangnya," ucap Bambang. 

Proses evakuasi sarang tawon vespa lebih aman dilakukan saat malam hari, karena semua anggota koloni ada di dalam sarang.

Sementara saat siang hari banyak anggota koloni yang keluar sarang untuk mencari makan. 

Baca juga: Sengatannya Berbahaya, Tawon Vespa Resahkan Warga Sampang Madura, Banyak Bersarang saat Musim Hujan

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved