Nasib Siswa SD Berangkat Sekolah Lewati Jalan Berlumpur, Terpaksa Lepas Sepatu: Tolong Aspal

TRIBUNJATIM.COM - Media sosial dihebohkan dengan potret sejumlah siswa SD berangkat sekolah melewati jalan rusak dan berlumpur.

Mereka bahkan terpaksa jalan kaki tanpa sepatu sebab melihat jalan lumpur yang licin.

Diketahui potret ini berada di Kampung Lebuh, Telentam, Kabupaten Bungo, Jambi. 

Di tangan mereka, sepatu sekolah dijinjing, sementara kaki kecil mereka menapak tanah becek dan licin. 

Mereka bukan sedang bermain lumpur.

Mereka sedang berjuang menuju sekolah.

Baca juga: Orang Tua Siswa Kecewa MBG Dihentikan di Sekolah Anaknya, Minta Dananya Langsung Diberikan ke Ortu

Video perjuangan mereka melintasi jalan rusak kembali viral di media sosial dan menyentuh hati banyak orang. 

Bukan hanya karena kondisi jalan yang memprihatinkan, tetapi karena suara kecil penuh harapan yang terekam dalam video.

"Pak Bupati, tolong perbaiki jalan kami," ucap seorang Anak SD dengan suara polos, dikutip dari Tribun Jambi pada Sabtu (19/4/2025).

Anak lain, dengan wajah serius dan nada tulus, menyampaikan pesan langsung,

"Halo Pak Dedy Putra, tolong aspal jalan kami."

Ungkapan itu menjadi simbol kepedihan dan harapan masyarakat kecil yang selama bertahun-tahun merasa diabaikan.

Dalam video yang diunggah akun Instagram @info_kabar_bungo dan dilansir Tribun Jambi, tampak pula para guru harus berjalan hati-hati.

Bahkan pengendara motor pun nyaris tergelincir saat melintasi jalan berlumpur tersebut.

Kondisi jalan ini bukanlah masalah baru.