Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Rekam Jejak Pak Camat yang Kepergok Berduaan dengan Staf di Rumah, Pernah Jadi Tersangka

Pak camat di Padang digerebek karena sedang berduaan dengan staf wanitanya di dalam rumah. Hingga akhirnya pak camat itu digerebek oleh istri sahnya.

Editor: Torik Aqua
Facebook UPTD Pasar Raya
REKAM JEJAK - Anhal Mulya Perkasa, Camat Padang Selatan yang dicopot karena ketahuan selingkuh bersama stafnya berinisial NG. Kini, karier Pak Camat terancam, lantaran ia sedang dalam pemeriksaan atas kasusnya tersebut. 

TRIBUNJATIM.COM - Sosok pak camat di Padang digerebek karena sedang berduaan dengan staf wanitanya di dalam rumah.

Hingga akhirnya pak camat itu digerebek oleh istri sahnya.

Pak camat itu ternyata pernah menganiaya juniornya.

Diketahui, sosok pak camat itu adalah Anhal Mulya Perkasa alias AMP.

Kini karirnya sedang terancam.

Baca juga: Pak Camat Digerebek Istrinya yang Baru Pulang Kampung, Kepergok Berduaan dengan Stafnya di Rumah

PERSELINGKUHAN - Ilustrasi istri selingkuh. Seorang polisi melaporkan istrinya sendiri atas dugaan perselingkuhan hingga penelantaran anak. Insiden ini terjadi di Maluku, Sabtu (12/4/2025).
PERSELINGKUHAN - Ilustrasi istri selingkuh.(Pexels/Ridnae Production)

Ia sedang dalam pemeriksaan terkait kasus yang dialaminya.

Saat ini juga, statusnya sebagai Camat Padang Selatan, Kota Padang, juga sudah dicopot Pemkot Padang.

Diketahui, aksi penggerebekan oknum camat berinisial AMP itu terjadi pada Sabtu (26/4/2025) malam, di kawasan Tanjung Saba, Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang.

Penggerebekan berawal dari kecurigaan sang istri terhadap suaminya.

Atas kecurigaan itu, sang istri bersama warga kemudian menggerebek Anhal Mulya Perkasa.

Alhasil, Anhal dan selingkuhannya itu tak bisa berbuat banyak.

Mereka pun digelandang ke kantor Satpol PP Kota Padang.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Padang, Andree Harmadi Algamar, mengungkapkan bahwa anak buahnya itu sudah diperiksa dan dimintai keterangannya.

Keterangan Anhal dan selingkuhannya pun dimuat dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP).

"Mereka sudah dilakukan BAP awal oleh Satpol PP karena ada indikasi mengganggu ketertiban umum," kata Andree, dikutip dari Tribun Padang.

Inspektur Kota Padang, Arfian mengatakan Anhal sudah dicopot.

"Terhitung mulai hari ini, yang bersangkutan kita nonaktifkan sementara," tegasnya.

Pemerintah Kota Padang juga berencana membentuk tim ad hoc untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap kasus ini.

"Kita akan bentuk tim ad hoc dan secepatnya melakukan pemeriksaan terhadap yang bersangkutan,"pungkas Arfian.

Profil Anhal Mulya Perkasa

Anhal Mulya Perkasa merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kota Padang.

Ia sempat menjabat sebagai Camat Padang Selatan, sebelum akhirnya dicopot karena ketahuan selingkuh pada April 2024.

Berdasarkan data di lama.padang.go.id, Anhal Mulya Perkasa lahir pada 29 Maret 1984.

Nama lengkapnya beserta gelarnya adalah Anhal Mulya Perkasa, S.Stp., M.P.A.

Setelah lulus IPDN, Anhal Mulya Perkasa diangkat sebagai ASN pada Desember 2002. 

Dalam data PPID Kota Padang di laman ppid.padang.go.id, Anhal diketahui pernah menjadi Kepala UPTD Pasar Raya.

Lewat akun X lawasnya, AMP menuliskan dirinya merupakan fans klub sepak bola asal Inggris, Arsenal.

Ia juga menuliskan dirinya adalah lulusan Sekolah Tinggi Pemerintah Dalam Negeri (STPDN) atau Institut Pemerintah Dalam Negeri (IPDSN) dan Universitas Gadjah Mada (UGM).

Saat mengetikkan nama AMP di mesin pencarian Google dengan menyertakan kata UGM, ditemukan ia menempuh program Magister Administrasi Publik di kampus tersebut.

Pada 2011, AMP dinyatakan lulus dengan tesisnya yang berjudul Manajemen Tanggap Darurat Bencana di Kota Padang, dikutip dari ugm.ac.id.

Pernah Aniaya Junior dan Jadi Tersangka

Anhal Mulya Perkasa diketahui pernah menganiaya juniornya di IPDN.

Namanya sempat santer beredar di pemberitaan media nasional pada tahun 2005 silam.

Saat itu, Anhal Mulya Perkasa bahkan sudah dijadikan tersangka oleh Polres Padang.

Ia dijadikan tersangka bersama rekannya Heriza Safani, dan Romi.

Anhal dan Heriza sempat ditahan atas laporan korbannya bernama Aidil Zulfahmi.

Menurut pemberitaan, gegara kasus ini pula, Aidil kemudian mundur dari IPDN.

Aidil selaku korban merasa tidak nyaman atas kasus yang menimpanya.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved