Update Pencarian Pendaki Jatuh di Gunung Saeng Bondowoso, Tim SAR Tertahan Kabut dan Gerimis

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Sinca Ari Pangistu

TRIBUNJATIM.COM, BONDOWOSO - Tim SAR Gabungan yang naik ke Gunung Saeng di Desa Sumberwaru, Kecamatan Binakal mencari pendaki terjatuh, masih tertahan di pos 2 karena cuaca berkabut dan hujan, pada Kamis (1/5/2025).

Menurut Kasi Kedaruratan BPBD Bondowoso, Bagus Heri Saputra, tim Sar berangkat seja pukul 16.30 WIB dan hingga berita diturunkan tim tertahan di pos 2 yang jika diestimasi ke lokasi tempat kejadian jatuhnya korban, masih sekitar 30-60 menit.

Lebih-lebih cuaca di atas masih berkabut dan gerimis. "Karena terhalang dengan cuaca yang kondisinya sedang gerimis dan berkabut," ujarnya.

Baca juga: Baim Pendaki Asal Jember Dikabarkan Jatuh di Gunung Saeng Bondowoso, Korban Belum Ditemukan

Ia menerangkan, pihaknya juga sudah memberangkatkan dua tim lagi untuk mengirimkan logistik yang dibutuhkan tim 1 yang terdiri dari 15 orang.

Bagus mengaku masih belum bisa memastikan kapan evakuasi survivor yang  jatuh. Bahkan, pihaknya masih menuju lokasi untuk mencari posisi survivor karena hanya mendapatkan informasi posisi jatuhnya saja.

"Sampai saat ini kita masih menunggu informasi dari tim 1," ujarnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Seorang pendaki bernama Baim (18) dikabarkan terjatuh di Gunung Saeng, di Desa Sumber Waru, Kecamatan Binakal pada Kamis (1/5/2025).

Baca juga: Remaja Asal Jember yang Jatuh di Gunung Saeng Bondowoso Baru Pertama Kali Mendaki

Belum diketahui kondisi pendaki. Namun, seluruh tim dari Wanadri, BPBD, TNI, Polri, Pemerintah desa, dan Kecamatan. Hingga, petugas Pokdarwis pendakian Gunung Saeng tengah menuju titik lokasi jatuhnya pendaki meski hujan deras.

"Titik jatuhnya ditemukan, tapi belum diketahui posisi dan kondisinya," ujar Camat Binakal, Ivan.

Ia menerangkan pendaki bernama Baim (18) itu diketahui naik ke Gunung dengan ketinggian 1559 MDPL bersama empat temannya dari Kabupaten Jember.