Berita Viral
Remaja Nakal Nangis Dibikin Insyaf di Barak Militer, Mau Berubah usai Pendidikan: Merasa Salah
Ada satu siswa berani jujur mengakui bahwa di hari pertama di barak militer ini dia menangis.
Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM - Beberapa siswa yang dinilai nakal telah menjalani hari pertama pendidikan mereka di barak militer Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.
Sejumlah siswa remaja yang diserahkan orang tuanya itu pun menangis di hari pertama pendidikan militer.
Tampaknya mereka dibikin insyaf oleh program Gubernur Jawa Barat tersebut.
Baca juga: Pengantin Pria Usia 63 Pingsan di Malam Pernikahan Syok Lihat Perut Istri, Menangis Tahu Penyebabnya
Hal ini seperti diungkapkan dalam video Dedi Mulyadi saat berkunjung ke markas militer tempat mereka dididik, Sabtu (3/5/2025).
Kang Dedi Mulyadi (KDM) saat itu mendapat laporan bahwa memang ada sejumlah siswa yang menangis di hari pertama pendidikan militer.
KDM pun menghampiri para pelajar tersebut yang sedang berlatih baris berbaris di sebuah area lapangan.
Saat itu Dedi Mulyadi mencoba mengetes baris-berbaris para siswa ini.
Kemudian Dedi Mulyadi juga mengetes kejujuran mereka dengan menanyakan siapa yang menangis.
"Siapa yang nangis? Hayo ngaku, yang nangis inget ibunya!" seru KDM di hadapan barisan siswa tersebut.
Para siswa tersebut sempat diam beberapa saat, tidak ada yang menjawab.
Sampai akhirnya ada satu siswa yang berani jujur mengakui bahwa di hari pertama di barak militer ini dia menangis.
Siswa yang jujur mengaku ini kemudian didekati KDM.
"Kamu jauh dari ibu nangis? Tapi ketika bareng ibu, ibu kamu lawan terus ya?" tanya Dedi Mulyadi.
Siswa tersebut lantas mengakuinya dengan menganggukkan kepala.

"Sekarang sangat berarti arti seorang ibu? Arti seorang ayah berarti? Ketika jauh dari ibu dan ayah sedih? Ketika bersama ayah dan ibu akhirnya disakitin?" tanya Dedi lagi.
Siswa ini mengiyakan pertanyaan-pertanyaan KDM tersebut dengan jawaban 'siap.'
Akhirnya, pelajar ini dibuat insyaf dengan program Dedi Mulyadi ini.
"Kamu merasa salah enggak?" tanya KDM lagi.
"Siap, merasa salah," jawab siswa tersebut.
"Mau berubah?" tanya KDM.
"Mau," jawab siswa tersebut.
"Mau jadi tentara nanti?" tanya Dedi lagi.
"Siap, mau," jawab siswa tersebut lagi.
Baca juga: Alasan Bakdi Buruh Tekstil Cuma Diupah Rp1.000 Sebulan oleh Pabrik, Padahal Sudah Kerja 30 Tahun
Kemudian Dedi Mulyadi sampai menahan air mata harunya setelah para siswa ini selesai latihan dan beranjak untuk makan siang.
Sebelum makan, para siswa ini dibariskan terlebih dahulu di depan bangunan tempat mereka makan.
"Ini anak-anak baru selesai latihan menuju makan siang, mereka senang dan bahagia, dan dalam waktu dua hari, baris berbarisnya baik banget," kata Dedi Mulyadi.
"Mohon ini semuanya adalah demi kebaikan... bangsa," ucap KDM sambil menahan tetesan air matanya.
"Mohon beri ruang bagi kami untuk memperbaiki anak-anak Jawa Barat ini, mohon beri ruang bagi kami agar mereka jadi orang hebat."
"Mohon beri ruang bagi kami untuk melahirkan orang-orang istimewa dari provinsi, tanah yang kami cintai."
"Ini anak-anak hebat masa depan, bukan anak-anak nakal lagi," papar Dedi Mulyadi.

Sementara itu, momen saat siswa nakal dididik ala militer terekam dalam video yang kini viral beredar di media sosial.
Dalam video tersebut, warga tampak dibuat tercengang dengan sikap puluhan siswa yang dicap nakal tersebut.
Puluhan siswa nakal tersebut tertib dan disiplin mengikuti arahan prajurit TNI, tak terlihat garang atau nakal.
Sambil bernyanyi keras, para siswa yang mengenakan baju latihan bela diri pun berlarian dengan teratur.
Menuju ke lapangan, mereka terus fokus mengikuti arahan pemimpin dari prajurit TNI.
Mereka bahkan berbaris rapi dan bersemangat saat menjalani pendidikan militer.
Netizen ikut senang melihat anak-anak tersebut tampak disiplin padahal baru dua hari dilatih militer.
Khalayak mengapresiasi program dari Dedi Mulyadi tersebut.
"Setuju sama KDM, untuk merubah pola pikir anak2 ini biar lebih terarah"
"Lumayan dapat ilmu militer buat bekal daftar TNI polri"
"Menuju Indonesia emas di mulai dari provinsi Jabar"
Kebijakan Dedi Mulyadi memasukkan siswa nakal ke barak militer rupanya mempengaruhi remaja putri di Jawa Barat.
Tak cuma siswa, kini siswi juga ingin ikut pendidikan militer di barak.
Hal itu sontak membuat sang Gubernur Jawa Barat tercengang.
Baca juga: Penumpang Kereta Kaget Bangun Tidur Disuguhi Pemandangan Kobaran Api, Videonya Viral: Ampuni Dosaku!
Dalam kunjungannya ke sebuah sekolah, Dedi tampak mewawancarai seorang remaja putri SMA.
Remaja tersebut dikumpulkan karena melanggar aturan sekolah.
"Kamu masalahnya apa?" tanya Dedi.
"Terlambat (sekolah)," kata siswi.
"Suka bangun siang?" tanya Dedi lagi.
"Iya (suka tidur malam)," jawab siswi.
"Problemnya susah tidur," imbuh Dedi.
Atas kesalahannya, remaja putri tersebut mengurai keinginannya ikut pendidikan militer yang digagas Dedi.
Mendengar hal itu, Dedi spontan tepuk tangan.
"Emang mau ikut pelatihan disiplin tentara?" tanya Dedi.
"Mau," jawab siswi.
"Orang tuanya nyerahin, kenapa nyerahin?" tanya Dedi lagi.
"Aku," kata siswi.
"Oh atas kesadaran? Tepuk tangan," timpal Dedi.
Atas keberanian para siswi untuk ikut pendidikan militer, Dedi mengurai apresiasi.
"Salut !!! Dibina di barak tentara karena keinginan sendiri," tulis Dedi dalam unggahannya.
Bantu Ambil Layangan Nyangkut di Pohon, Bocah 11 Tahun Malah Ditendang Sekdes |
![]() |
---|
Sosok Yuda Heru, Dokter Hewan Produksi Sekretom Ilegal untuk Manusia, Dosen UGM Dinonaktifkan |
![]() |
---|
Sering Bolos Ngajar, Guru SD Ternyata Jahit Baju di Rumah, Ortu Ngeluh Siswa Telantar |
![]() |
---|
Isi Menu MBG Penyebab 427 Siswa Keracunan di Lebong, Tak Ada Nasi, Ramai Tuai Kritik Warga |
![]() |
---|
Prabowo Ngaku Malu usai Tahu Noel Ebenezer Jadi Tersangka KPK: Kadang-kadang Ngeri Juga |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.