Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Pasien Ibu Hamil Ditelantarkan Padahal Antrian No 1, Petugas Puskesmas Malah Galak saat Diprotes

Kkecewa dan merasa diperlakukan tidak adil, ibu hamil dan suaminya tersbeut akhirnya memutuskan pulang.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
Instagram/beritapekalongan1
Keluhan masyarakat terhadap pelayanan puskesmas viral di media sosial akun Instagram @beritapekalongan1. Puskesmas Wiradesa dituding menelantarkan seorang pasien ibu hamil tak kunjung dilayani meski mendapat nomor antrean pertama. 

Sementara istrinya masih belum juga mendapatkan giliran.

"Kami tunggu hampir satu jam lebih. Setelah kami protes, petugas malah menjawab dengan nada tidak menyenangkan, bahkan berkata, 'Mbaknya mau gantiin saya di sini po?'," tambahnya.

Karena kecewa dan merasa diperlakukan tidak adil, pasangan ini akhirnya memutuskan untuk tidak melanjutkan pemeriksaan dan pulang.

Keluhan tersebut turut menyoroti rating rendah Puskesmas Wiradesa di Google Maps.

Yang menurutnya, mencerminkan banyaknya masyarakat yang mengalami hal serupa namun tidak sempat menyampaikan ke publik.

"Pantas saja ulasannya buruk, ternyata banyak juga yang mengeluhkan hal sama. Semoga ini bisa menjadi perhatian dinas terkait, agar pelayanan kesehatan lebih manusiawi dan profesional, apalagi untuk ibu hamil'," lanjut keterangan unggahan.

Baca juga: Pecalang Tolak Kehadiran Ormas GRIB Jaya di Pulau Dewata, Khawatir Rusak Tatanan: Kami Tidak Butuh

Sementara itu, berdasarkan data yang diterima Tribun Jateng, keluhan masyarakat terhadap layanan kesehatan tidak hanya di Puskesmas Wiradesa.

Sebelumnya, Puskesmas II Kesesi juga ramai diperbincangkan lantaran waktu pelayanan yang terlalu singkat.

Seorang pasien yang telah menunggu lama akhirnya tidak mendapat layanan karena Puskesmas tutup lebih awal dari seharusnya.

Menanggapi ramainya keluhan di media sosial, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pekalongan, Setiawan Dwi Antoro, menyampaikan permohonan maaf saat dihubungi Tribun Jateng, Senin (5/5/2025).

Ia mengatakan, pihaknya telah memberikan teguran kepada petugas yang bersangkutan, dan memindahkannya ke bagian lain yang tidak berhubungan langsung dengan pasien.

"Komitmen kami tetap memberikan layanan terbaik. Kami minta maaf atas ketidaknyamanan ini dan akan terus berupaya memperbaiki kualitas pelayanan di seluruh Puskesmas."

"Kemudian yang bersangkutan sudah dipindahkan ke ruangan lain yang tidak langsung melayani pasien," jelasnya.

Baca juga: Aksi Ormas GRIB Jaya Tutup Paksa Pabrik Alasan Belum Bayar Rp1,4 M, Gubernur & Polisi Bereaksi Keras

Sementara itu di Jawa Timur, viral potret wanita melahirkan yang berakhir ditandu sejauh enam kilometer oleh warga melewati jalan rusak untuk mendapatkan bantuan.

Wanita melahirkan tersebut ditandu beberapa pria menuju Rumah Sakit Umum terdekat.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved