Tersingkir dari Timnas, Witan Sulaeman Singgung Strategi Carlos Pena, Kurang Dapat Menit Bermain

TRIBUNJATIM.COM - Pesepakbola Witan Sulaeman bicara soal nasibnya di Timnas Indonesia.

Diketahui, Witan mulai tersingkir dari Timnas Indonesia. 

Strategi eks pelatih Persija, Carlos Pena, diyakininya sebagai penyebab ia tersisih dari skuad Garuda.

Witan tak masuk dalam daftar pemain yang dipanggil pelatih Timnas Indonesia untuk laga menghadapi Australia dan Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Padahal sebelumnya, ia kerap dipanggil untuk memperkuat Timnas Indonesia.

Pemain 23 tahun itu mengungkapkan penurunan performanya terkait dengan kurangnya kepercayaan Pena kepada dirinya.

Baca juga: Penyebab Timnas Indonesia Kena Sanksi Jelang Lawan China, Denda Rp400 Juta hingga Penonton Dibatasi

Musim ini, Witan lebih banyak bermain dari bangku cadangan ketimbang masuk dalam starting XI.

Hal itu, menurutnya, turut menyebabkan dia tak dipanggil oleh pelatih timnas, Patrick Kluivert.

Ia menduga Pena merasa dirinya tak sesuai dengan strategi 3-4-3 yang dimainkannya.

“Kalau saya pribadi mungkin di musim ini, saya kurang mendapatkan menit bermain sama pelatih lama (Carlos Pena),” ujarnya, seperti dilansir BolaSport.com, Sabtu (10/5/2025), via kompas.tv.

“Ya, mungkin saja karena saya kurang cocok dengan strateginya, atau saya sendiri tidak tahu itu kenapa,” tambahnya.

Namun, peluang Witan Sulaeman untuk bermain lebih sering saat ini terbuka setelah Carlos Pena dipecat manajemen Persija.

Ia pun berharap bisa mendapat kesempatan bermain lebih banyak dari pelatih Persija saat ini, Ricky Nelson.

Witan pun berharap dirinya bisa kembali memperkuat Timnas Indonesia.

“Target pasti ingin kembali ke Timnas Indonesia, itu pasti,” katanya.