Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Teman Kerja Bingung Guru SD 3 Tahun Bolos Tapi Terima Gaji, Dinas Pendidikan Sebut Tak Cuma 1 Orang

Guru RHP yang berstatus pegawai negeri sipil (PNS) di Pemerintah Kabupaten Tuban, Jawa Timur diduga bolos tiga tahun tapi tetap digaji.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
Shutterstock via Kompas.com
BOLOS TAPI DIGAJI - Ilustrasi foto berita tentang guru Sekolah Dasar (SD) Negeri Parangbatu 1, Kecamatan Parengan, Kabupaten Tuban diduga bolos tiga tahun tapi tetap terima gaji. 

Di sisi lain, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tuban, Abdul Rahmat membenarkan terkait oknum guru berinisial RHP yang tidak masuk ke sekolah tempatnya bertugas.

Pihaknya saat ini sedang memproses terkait guru tersebut dan sudah diserahkan prosesnya ke Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Tuban.

"Iya benar, Mas, ini sudah diproses dan sudah disampaikan ke BKPSDM, nanti hasilnya kita sampaikan," kata Abdul Rahmat kepada Kompas.com, Jumat (9/5/2025).

Pihaknya saat ini sedang melakukan monitoring dan evaluasi kinerja para guru atau pendidik lainnya yang ada di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Tuban.

"Sebetulnya tidak hanya RHP, tetapi ada beberapa guru juga yang saat ini sedang proses evaluasi kinerjanya," ujarnya.

Sebelumnya, kasus ASN bolos bertahun-tahun tapi tetap dapat gaji di Pemerintah Kota Prabumulih, Sumatera Selatan terungkap.

Kasus ini menjadi sorotan setelah dilakukan inspeksi mendadak oleh Inspektorat dan Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Prabumulih.

Alasan mereka tak masuk kerja pun terungkap.

Diketahui, bahkan ada ASN yang tak masuk kerja 10 tahun.

Berdasarkan laporan dari Inspektur Daerah Kota Prabumulih, H Indra Bangsawan, enam ASN tersebut terbagi antara yang bertugas di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan di tingkat kelurahan.

Salah satu dari mereka tidak masuk kerja selama satu dekade, dengan alasan yang mengeklaim mengalami sakit.

"Untuk yang 10 tahun tidak bekerja itu alasanya karena mengalami sakit. Enam yang bolos itu ada yang di OPD dan ada yang bekerja di kelurahan," jelasnya, melansir dari TribunSumsel.

Baca juga: Guru Lerai Perkelahian 2 Siswinya Malah Dilaporkan Ortu Murid ke Polisi, Hisar sampai Stres Masuk RS

Inspeksi mendadak ini dilakukan sesuai dengan perintah Wali Kota Prabumulih, H.

Arlan, yang ingin meningkatkan kedisiplinan pegawai di lingkungan Pemkot.

Menurut Indra, temuan ini telah dilaporkan kepada Wali Kota.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved