Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

13 Tahun Digaji Rp1 Juta per Bulan, Honorer Nur Kholik Akui Tak Cukup: Saya Ya Harus Jualan Es

Nur Kholik menuntut percepatan pengangkatan sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja atau PPPK penuh waktu.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
KOMPAS.COM/ARYO TONDANG
GAJI TAK CUKUP - Tenaga honorer SMAN di Kota Jambi, Nur Kholik (50), ikut demo di depan Kantor DPRD Provinsi Jambi, Selasa (20/5/2025) pagi. Selama 13 tahun, ia digaji Rp1 juta. 

TRIBUNJATIM.COM - 13 tahun jadi tenaga honorer, Nur Kholik (50) mengaku hanya terima gaji Rp1 juta per bulan.

Hal itu diungkapkannya saat ia ikut berdemo di halaman kantor DPRD Jambi, Senin (20/5/2025) pagi.

Nur Kholik adalah penjaga di salah satu Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) di Kota Jambi.

Bersama ratusan tenaga honorer dari berbagai daerah di Jambi, Kholik ikut memadati halaman kantor DPRD, Senin pagi.

Sejak pukul 10.00 WIB, mereka berkumpul, duduk di lantai, berdiri di bawah sengatan matahari, menyuarakan satu tuntutan yang sama: kejelasan nasib.

Dari tenaga kesehatan, guru, petugas kebersihan, hingga tim teknis yang bekerja di seluruh organisasi perangkat daerah (OPD), semua hadir menyuarakan hak mereka.

Mereka menuntut percepatan pengangkatan sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) penuh waktu, serta kejelasan dalam pengisian daftar riwayat hidup (DRH).

Di tengah kerumunan tersebut, Kholik duduk tenang di tangga depan Gedung DPRD.

Dengan wajah yang mulai berkerut dan rambut yang sudah memutih, ia mengatakan bahwa dirinya adalah honorer di salah satu SMAN di Kota Jambi ini.

"Saya jadi honorer sejak 2009, dan sampai saat ini masih aktif," kata Kholik kepada Kompas.com.

Sejak pertama bekerja, Kholik mengaku hanya menerima gaji Rp800 ribu per bulan, yang bertahan hingga tahun 2012.

Setelah itu, gajinya naik, tapi tidak banyak.

"Sampai 2012 itu, upahnya Rp800 ribu," tambahnya.

"Naik jadi satu juta, dan itu masih saya terima sampai sekarang."

Baca juga: Bagi-bagi Uang Rp25 Juta ke Siswa dari Barak Militer yang Jadi Petugas Upacara, KDM Ungkap Sumbernya

Gaji tersebut jelas tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, terlebih ia harus menghidupi istri dan lima anaknya.

Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved