Marak Wartawan Abal-abal, Pengurus Baru PWI Tulungagung Canangkan Literasi Media untuk Kades
Marak wartawan abal-abal yang melakukan pemerasan, pengurus baru PWI Tulungagung mencanangkan literasi media untuk kades dan kasek.
Penulis: David Yohanes | Editor: Dwi Prastika
Tribun Jatim Network/David Yohanes
MENYAMPAIKAN PESAN - Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Tulungagung 2025-2028, Jawa Timur, Wiwieko Dharmaidiningrum menyampaikan pesan setelah dilantik, Senin (26/5/2025). PWI Tulungagung akan melakukan gerakan literasi media kepada kepala desa dan kepala sekolah untuk merespons banyaknya wartawan abal-abal yang melakukan pemerasan.
Jika medianya sudah terverifikasi secara faktual, maka wartawan yang ada di dalamnya dipastikan kompeten.
“Apalagi ada UKW (Uji Kompetensi Wartawan) yang juga disyaratkan,” tegas Eko.
Literasi media PWI Tulungagung juga akan menyasar para siswa SMA dan SMP.
Materi yang disampaikan terkait perbedaan sosial dan media mainstream (arus utama).
Eko menekankan, media mainstream terikat dengan kode etik jurnalistik, dan bekerja di bawah Undang-undang Pers.
Wartawannya juga wajib melakukan konfirmasi dan verifikasi sebelum memberitakan.
Sementara media sosial tidak terikat dengan ketentuan itu.
“Antara medsos dan media yang melakukan kerja jurnalistik sangat berbeda. Kami akan sampaikan itu kelompok siswa setingkat SMA dan SMP,” pungkas Eko.
Halaman 2 dari 2
Tags
Wiwieko Dharmaidiningrum
PWI Tulungagung
Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso
Dewan Pers
TribunJatim.com
berita Tulungagung terkini
Tribun Jatim
berita Jatim terkini
Baca Juga
IM3 Beri Hadiah Motor pada 2 Outlet Terbaik di Jatim Melalui Kejutan Simpel |
![]() |
---|
Kang Marhaen Dorong Satpol PP Nganjuk Perkuat Penegakan Aturan dan Pemberantasan Rokok Ilegal |
![]() |
---|
Uji Coba Digitalisasi Bansos Nasional di Banyuwangi Dimulai, Ipuk Tinjau Proses di Kemiren |
![]() |
---|
Sambil Didampingi TNI, Wali Murid Minta Maaf karena Sebut Anaknya Muntah setelah Makan MBG |
![]() |
---|
Siswa SMA Keluhkan Nasi di MBG Berlendir hingga Telur Masih Mentah: di Sekolah Kita Nggak Enak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.