Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Komplotan Pencuri Mobil Pikap di Sidoarjo Ditangkap, Hasil Curian Dijual Rp8,5 Juta ke Madura

Komplotan pencuri mobil pikap di Sidoarjo tertangkap. Dua pelaku diringkus polisi setelah menjual mobil curiannya ke Madura. 

Penulis: M Taufik | Editor: Ndaru Wijayanto
tribunjatim.com/M Taufik
TERSANGKA - Dua pelaku pencurian mobil pikap saat ditangkap polisi. Mereka membobol mobil yang sedang parkir di halaman terbuka. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, M Taufik

TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO - Komplotan pencuri mobil pikap di Sidoarjo tertangkap. Dua pelaku diringkus polisi setelah menjual mobil curiannya ke Madura. 

Mereka adalah AW (32), dan MS (50), dua pelaku yang menggasak mobil pikap milik AF (36) yang sedang parkir di Jalan Manggis, Kecamatan Taman, Sidoarjo. 

Mobil Suzuki Futura warna hitam itu dijual ke Madura seharga Rp 8,5 juta oleh pelaku. Hasil penjualan tersebut kemudian dibagi menjadi dua.

"Pelaku beraksi saat korban sedang beristirahat. Mereka berbagi peran saat melakukan aksinya, menggasak mobil tersebut," kata Kasat Reskrim Polresta Sidoarjo AKP Fahmi Amarullah. 

Pencurian itu terjadi  Jumat, 7 Maret 2025, sekitar pukul 02.00. AW selaku eksekutor mencoba untuk membobol pintu mobil, sedangkan MS berperan mengawasi keadaan sekitar. Setelah berhasil masuk ke dalam mobil, AW segera membobol kontak mobil.

Baca juga: Komplotan Maling Motor di 19 TKP di Malang Diringkus Polisi, Ternyata Hasil Curian Dijual ke Madura

Setelah berhasil menguasai mobil itu, mereka membawa kabur mobil tersebut ke arah Madura.

Di sana mereka langsung menjualnya dan mendapat uang sebesar Rp 8,5 juta. Uang itu kemudian dibagi berdua. 

Selain menangkap pelaku, petugas juga menyita barang bukti berupa satu plenger besi, satu ban cadangan dan mobil Suzuki Futura 2014 warna hitam yang berhasil diamankan di Madura.

Sementara, satu pelaku lainnya berinsiial DO masih dalam pengejaran petugas.

"Sasarannya mobil yang terparkir di lahan kosong. Kami akan kembangkan TKP lainnya. Karena ada kemungkinan mereka sudah beberapa kali beraksi," lanjutnya

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved