Berita Entertainment
Dulu Verrell Bramastya, Kini Denny Cagur Kritik Pendidikan Militer Dedi Mulyadi, Minta Dikaji Ulang
Denny Cagur turut mengkritik dan meminta mengkaji ulang pendidikan militer yang digaungkan Dedi Mulyadi.
TRIBUNJATIM.COM - Denny Cagur menjadi salah satu anggota DPR RI yang mengkritik pendidikan militer Dedi Mulyadi.
Sebelumnya, koleganya yang juga sesama artis, Verrell Bramasta, turut bersuara atas kebijakan gubernur Jawa Barat itu.
Dalam sebuah video, komedian tersebut meminta Dedi mengkaji ulang pendidikan militer untuk anak-anak.
Denny Cagur bukan tanpa alasan memberi catatan pada Dedi Mulyadi.
Seperti apa komentar Denny Cagur?
Informasi berita menarik lainnya di Google News TribunJatim.com
Baca juga: 3 Sapi Milik Dedi Mulyadi Dibeli Prabowo untuk Idul Adha 2025, Plt Kadiskewan Subang Kuak Alasannya
Meski terpilih melalui Dapil Jawa Barat II Kabupaten Bandung dan Bandung Barat, Denny Cagur tampaknya tak sepakat dengan program yang digagas Dedi Mulyadi.
Denny Cagur menilai bahwa bukan sepenuhnya menjadi solusi baik membawa anak berperilaku buruk ke barak militer
Menurutnya, setiap permasalahan anak tidak semuanya sama.
"Sebenarnya kita harus menyelesaikan permasalahannya, karena masing-masing siswa itukan permasalahannya berbeda-beda belum tentu berhubungan dengan kedisiplinan," kata Denny Cagur dikutip dari tayangan Inserlive, yang tayang pada Rabu, (28/5/2025).
Program barak militer oleh KDM bukan menjadi satu-satunya solusi atas kenakalan remaja.
Baca juga: 14 Korban Jiwa Longsor Gunung Kuda, Dedi Mulyadi Soroti Aktivitas Tambang Berbahaya: Tutup Permanen!
Karenanya Denny menganggap bahwa harus ada pengelompokan permasalahan yang dialami anak tersebut.
"Jadi permasalahan yang berbeda-beda menurut saya harus diselesaikan dengan masing-masing yang berhubungan dengan disiplin, yang berhubungan dengan moral, dengan etika, dan menurut saya dicari jalan keluar permasalahannya masing-masing siswa. Tidak melulu barak militer menjadi satu-satunya solusi," ujar Denny Cagur.
Anggota DPR di komisi X itu meminta agar kebijakan Dedi Mulyadi memberikan pelatihan kedisiplinan itu bisa dikaji ulang.
"Menurut saya itu perlu dikaji ulang dalam sisi menegakkan disiplin mungkin bisa, tapi sekali lagi TNI tidak memiliki kurikulum dalam bidang pendidikan,” ujar Denny Cagur.
Selain itu, Denny Cagur juga menyoroti lamanya pendidikan yang berlangsung selama 6 bulan.
Pasha Ungu Diam Tak Ikut Joget Anggota DPR karena Malu Ada Presiden, Jaga Etika |
![]() |
---|
Sosok Melvina Ngaku Senasib Reza Gladys, Dimintai Rp15 M untuk Tutup Mulut, Nikita Nirzani: Kasihan |
![]() |
---|
Ridwan Kamil Lega Hasil Tes DNA Tidak Identik, Lisa Mariana: Drama Sudah Selesai |
![]() |
---|
Anak Andre Taulany dan Erin Sujud Syukur Orangtua Gagal Cerai, Keinginan Damai Terwujud |
![]() |
---|
Usai Ngotot Punya Anak dari Ridwan Kamil, Lisa Mariana Kini Curhat Ditalak Suami: Udah Nggak Cinta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.