Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Viral Video Tarif Parkir 3 Bus di PIPP Blitar Rp 800.000, Tukang Becak Keluhkan Pengunjung Sepi

Viral video tarif parkir 3 bus di PIPP Kota Blitar dipungut Rp 800.000, tukang becak wisata mengeluhkan pengunjung sepi: Videonya sudah lama.

Penulis: Samsul Hadi | Editor: Dwi Prastika
Tribun Jatim Network/Samsul Hadi
MENUNGGU PENGUNJUNG - Para tukang becak wisata menunggu pengunjung di kawasan PIPP Kota Blitar, Senin (2/6/2025). Para tukang becak wisata mengeluhkan pengunjung sepi setelah beredar video viral tarif parkir tiga bus dipungut Rp 800.000. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Samsul Hadi

TRIBUNJATIM.COM, BLITAR - Viralnya video soal tarif parkir tiga unit bus pariwisata dipungut Rp 800.000 di kawasan Pusat Informasi Pariwisata dan Perdagangan (PIPP) berdampak terhadap kunjungan wisata di Makam Bung Karno Kota Blitar, Jawa Timur. 

Kendaraan rombongan pengunjung kawasan wisata Makam Bung Karno yang parkir di PIPP menjadi sepi dalam seminggu terakhir ini.

Kondisi itu berdampak terhadap pendapatan pedagang maupun tukang becak wisata di kawasan PIPP. 

Salah satu tukang becak wisata di PIPP, Hartono mengatakan, sudah beberapa hari ini, bus rombongan pengunjung Makam Bung Karno yang masuk ke PIPP sangat sepi.

Otomatis, penghasilan para tukang becak wisata di PIPP juga turun drastis. 

Becak wisata ini yang mengantar pengunjung dari PIPP menuju ke Makam Bung Karno dan Istana Gebang. 

"Beberapa hari ini bus rombongan wisata yang masuk PIPP sepi gara-gara video viral soal tarif parkir bus pariwisata di PIPP dipungut Rp 800.000. Padahal itu tidak benar dan videonya sudah lama, Januari 2025," kata Hartono, Senin (2/6/2025). 

Menurut Hartono, video viral itu sangat berdampak terhadap kunjungan di kawasan wisata Makam Bung Karno

Biasanya, rata-rata jumlah bus rombongan wisata Makam Bung Karno yang masuk ke PIPP bisa mencapai 8 unit per hari. 

Baca juga: Berharap Dapat Berkah, Ratusan Warga Rebutan Gunungan Lima Hasil Bumi di Makam Bung Karno Blitar

Kalau bus rombongan pengunjung banyak yang masuk di PIPP, otomatis penghasilan tukang becak wisata juga banyak. 

Namun, beberapa hari ini, bus rombongan pengunjung wisata yang masuk di PIPP sepi. 

"Hari ini tadi, hingga siang, belum ada bus yang masuk di PIPP. Makanya, para tukang becak wisata menunggu di sini, tidak ada pengunjung," ujarnya. 

Dikatakannya, kalau normal, penghasilan tukang becak wisata di Makam Bung Karno bisa mencapai Rp 200.000 per hari. 

Bahkan, ketika pengunjung ramai, tukang becak wisata yang masih muda dan tenaganya kuat, penghasilannya bisa mencapai Rp 600.000 per hari. 

"Sekarang sepi gara-gara video viral itu. Padahal ini masuk bulan Juni, Bulan Bung Karno. Biasanya pengunjung Makam Bung Karno ramai di bulan Juni. Ini masih sepi," katanya.

Hartono berharap kondisi pengunjung di Makam Bung Karno kembali ramai.

Dengan begitu, penghasilan tukang becak wisata dan pedagang di PIPP juga ikut ramai. 

"Video viral soal tarif parkir tiga bus Rp 800.000 itu tidak benar. Tarif parkir bus di sini Rp 18.000 per unit. Lalu ada tarif retribusi pengunjung Rp 4.000 per orang," katanya.

Sebelumnya, video dengan narasi mahalnya tarif parkir bus pariwista pengunjung di kawasan Pusat Informasi Pariwisata dan Perdagangan (PIPP) viral di media sosial. 

Dalam video itu, seorang perempuan pengunjung menyampaikan tarif parkir untuk tiga unit bus pariwisata di PIPP sebesar Rp 800.000.

Perempuan itu juga menyebutkan tarif parkir di PIPP tidak hanya dihitung untuk kendaraannya saja, tapi juga jumlah penumpangnya.

"Kita bawa tiga bus besar, ternyata di sini itu (PIPP) parkirnya tidak digitung per bus. Tetapi mereka menghitung per orang (pengunjung). Jadi tiga bus ini, kita ditarik Rp 800.000," kata perempuan itu di videonya.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved