Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Akhirnya Keluar Hasil Uji Ayam Goreng Widuran Solo, Diumumkan Wali Kota, Diperiksa di Lab Boyolali

Hasil pemeriksaan laboratorium terhadap sampel ayam goreng Widuran yang diduga menggunakan Bahan non halal akhirnya rampung.

KOMPAS.com/Labib Zamani
HASIL UJI KELUAR - Rumah makan Ayam Goreng Widuran di Jalan Sutan Syahrir Kelurahan Kepatihan Kulon, Kecamatan Jebres, Solo, Jawa Tengah, Selasa (27/5/2025). Hasil uji Ayam Goreng Widuran Solo sudah keluar. 

TRIBUNJATIM.COM - Wali Kota mengumumkan langsung hasil uji Ayam Goreng Widuran Solo.

Hal ini dikarenakan hasil uji rumah makan tersebut sudah keluar.

Hasil pemeriksaan laboratorium terhadap sampel ayam goreng Widuran yang diduga menggunakan Bahan non halal akhirnya rampung. Namun, hasil resmi akan disampaikan langsung oleh Wali Kota Solo, Respati Ardi.

Kepala Dinas Peternakan Ketahanan Pangan dan Perikanan (Dispangtan) Kota Solo, Eko Nugroho Isbandijarso, menegaskan bahwa pihaknya tidak berwenang mengumumkan hasil pemeriksaan tersebut.

"Sudah (keluar hasil pemeriksaan). Kami tidak berhak menyampaikan. Akan disampaikan Pak Wali Kota sendiri," ujar Eko saat ditemui di Solo, Jawa Tengah, Selasa (3/6/2025).

Baca juga: Kasus Ayam Goreng Widuran Pakai Minyak Babi Dihentikan, Polisi Sebut Tak Masuk Pidana: Ada Celah

Sampel Diperiksa di Lab Veteriner Boyolali

Pemeriksaan dilakukan oleh Laboratorium Veteriner milik Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Jawa Tengah yang berada di Boyolali.

Soal kemungkinan adanya sanksi terhadap rumah makan ayam goreng Widuran yang baru mencantumkan label non-halal setelah puluhan tahun beroperasi, Eko mengatakan bahwa semuanya akan dijelaskan oleh Wali Kota Solo.

"Ya besok itu akan disampaikan Pak Wali seperti apa," tambahnya.

Sebagai langkah antisipatif, Dispangtan akan melakukan monitoring rutin terhadap kuliner berbahan daging di seluruh Solo, termasuk di luar kawasan Widuran.

"Lokasinya sekitar Widuran juga di lokasi-lokasi lain. Semuanya (kuliner) yang berbahan daging," jelas Eko.

HASIL UJI KELUAR - Rumah makan Ayam Goreng Widuran di Jalan Sutan Syahrir Kelurahan Kepatihan Kulon, Kecamatan Jebres, Solo, Jawa Tengah, Selasa (27/5/2025). Hasil uji Ayam Goreng Widuran Solo sudah keluar.
HASIL UJI KELUAR - Rumah makan Ayam Goreng Widuran di Jalan Sutan Syahrir Kelurahan Kepatihan Kulon, Kecamatan Jebres, Solo, Jawa Tengah, Selasa (27/5/2025). Hasil uji Ayam Goreng Widuran Solo sudah keluar. (KOMPAS.com/Labib Zamani)

Baca juga: 5 Arena Judi Sabung Ayam di Jember Kosong Tanpa Aktivitas Saat Digerebek Polisi

Klarifikasi Ayam Goreng Widuran: Gunakan Bahan Non-Halal di Kremesan

Sebelumnya, rumah makan legendaris Ayam Goreng Widuran yang berdiri sejak tahun 1973 di Jalan Sutan Syahrir, Kelurahan Kepatihan Kulon, Jebres, Solo, menjadi sorotan publik setelah mengunggah pengumuman bahwa mereka menggunakan bahan non-halal.

Pengumuman itu disampaikan melalui akun Instagram resmi @ayamgorengwiduransolo:

"Kami menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas kegaduhan yang beredar di media sosial belakangan ini... Kami telah mencantumkan keterangan NON-HALAL secara jelas di seluruh outlet dan media sosial resmi kami. Kami berharap masyarakat dapat memberi kami ruang untuk memperbaiki dan membenahi semuanya dengan itikad baik," tulis manajemen, dikutip Kompas.com pada Senin (26/5/2025).

Seorang karyawan bernama Nanang mengungkapkan bahwa bahan non-halal hanya digunakan pada kremesan ayam, bukan pada ayam atau minyak penggoreng utama.

"(Bahan non-halal) kremesnya aja. (Kremesan) dibuat dari bahan non-halal. Dari minyaknya (non-halal)," katanya.

Untuk ayam, menurut Nanang, tetap digoreng menggunakan minyak kelapa Barco.

"Nak (kalau) minyak (menggoreng ayam) asli Barco," tambahnya.

Ia juga menyebut bahwa label non-halal baru dipasang dalam beberapa hari terakhir, meski pun rumah makan tersebut telah berdiri lebih dari lima dekade.

“Dari pihak karyawan tidak bisa menjelaskan. (Setelah ramai) dari pihak sini di Instagram langsung membuat klarifikasi (label non-halal),” ujar Nanang.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Berita Viral dan Berita Jatim lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved