Dalih Warga Pamekasan Madura Jadi Kurir Sabu Jaringan Internasional, Kepepet untuk Pengobatan Ibu
Tersangka ditangkap petugas Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jawa Timur saat membawa sekitar 7 Kg sabu-sabu dari Malaysia.
Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Samsul Arifin
"Hanya terbaring tidur saja Ibu saya, tidak bisa bangun," kata RS.
Menurut RS, setiap pekan Ibunya harus kontrol pemeriksaan kesehatan, sehingga dirinya harus mencari uang untuk memenuhi kebutuhan kesehatan Ibunya tersebut.
Sementara ayah RS juga tidak bisa bekerja karena punya riwayat penyakit asma.
Sekali berobat, RS harus menyediakan uang sekitar Rp 500 ribu dalam setiap minggu.
"Saya mau jadi kurir sabu-sabu itu untuk membiayai pengobatan ibu saya dan dua anak saya," ungkapnya penuh kesedihan.
Oleh bandarnya, RS dijanjikan akan diberi upeti Rp 175 juta jika sabu-sabu itu sampai ke tangan pembelinya.
Namun apes, belum sampai diterima pembelinya, dia tertangkap oleh petugas BNNP Jatim di pintu exit Tol Warugunung.
"Dibilang menyesal ya tidak, karena saya melakukan ini untuk pengobatan ibu saya," tegasnya.
RS mengaku kenal dengan jaringan bandar narkoba internasional ini karena pengalamannya yang lama bekerja di Malaysia selama 22 tahun.
Sebelum memutuskan menjadi kurir sabu-sabu, RS bekerja sebagai kuli bangunan di Malaysia.
"Saya hanya punya paspor saja dan berangkat ilegal ke Malaysia melalui tekong," ujar RS.
RS mengaku sempat pulang sewaktu Lebaran 2025 kemarin untuk menengok kondisi ibunya.
Setelah itu, dia kembali lagi ke Malaysia.
Bahkan saat ini Ibunya tidak mengetahui kalau RS ditangkap petugas BNNP Jatim karena menjadi kurir sabu-sabu jaringan internasional.
"Saya dibilang masih di Malaysia takut ibu saya kena serangan jantung. Belum sempat kirim uang ke Ibu untuk pengobatan sakit kencing manisnya," tutupnya dengan wajah tertunduk.
kurir sabu
jaringan internasional
Berita Madura hari ini
Malaysia
Pamekasan
TribunJatim.com
jatim.tribunnews.com
Pilu Pensiunan Kopassus Mustari, Uang Masa Tua Rp 100 Juta Diambil Anak, Dibiarkan Telantar |
![]() |
---|
Kolaborasi JCI Srikandi dan 1001 Harapan Foundation Gelar Baksos di School of Life Jombang |
![]() |
---|
Fachrudin Sempat Bersantai Ngopi sambil Main dengan Keponakan usai Bunuh Istrinya |
![]() |
---|
ASB Bearing Solusi Bearing Murah dan Berkualitas untuk Industri Indonesia |
![]() |
---|
Momen Gelaran Pisowanan Agung di Hari Jadi Blitar ke-701 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.