Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Tangis Bocah 11 Tahun Ditampar 5 Kali oleh Ayah Temannya, Ibu Kesal Tak Terima: Masalahnya Sepele

Nasib bocah menangis usai ditampar ayah temannya viral di media sosial. Orangtua korban terutama ibu tak terima.

Dok. Pohaba.co
PENGANIAYAAN - Ilustrasi menangis. Seorang bocah berusia 11 tahun di Palembang ditampar 5 kali oleh ayah temannya. Ia nangis saat pulang ke rumah. Sang ibu pun tak terima hingga lapor polisi, Minggu (8/6/2025). 

"Saya tidak terima pak. Oleh itulah saya laporkan ke sini, berharap pelaku dipanggil dan bertanggung jawab atas ulahnya, " harapnya. 

Sementara, KA SPK Polrestabes Palembang, Ipda Erwin membenarkan adanya peristiwa tersebut dan dilaporkan ibunya ke Polrestabes Palembang UU Perlindungan Anak.

"Laporan sudah kita terima dan akan ditindaklanjuti oleh petugas Satreskrim Unit PPA, " tutupnya.

Baca juga: Pengendara Motor Tampar Petugas SPBU Perkara Minta Dilayani Duluan, Ngomel Disuruh Pindah Jalur

Kasus lainnya, aksi ibu-ibu menampar seorang petugas SPBU bernama Rizka Alpiah terekam video CCTV.

Saat itu, Rizka Alpiah bertugas di Jalan Karangsatria, Kecamatan Tambun Utara, Kabupaten Bekasi.

Ketika masih melayani pembeli, ia ditampar ibu-ibu yang mengisi bensin.

Rizka mengatakan, tindakan kekerasan tersebut bermula dari seorang ibu-ibu minta tetap dilayani isi bensin meskipun petugas tengah istirahat.

"Awalnya karena teman saya mau istirahat, ditutup satu (tempat pengisian)," kata Rizka saat dikonfirmasi, Rabu (19/3/2025).

"Lalu ibu (konsumen) itu bawa motor, maunya tetap isi bensin di yang kosong itu, yang teman saya pergi," lanjutnya.

Rizka menjelaskan, dirinya tidak menyangka kalau akan ditampar pada Selasa (18/3/2025), oleh konsumennya.

Sebab konsumennya menerima masukan dirinya setelah diarahkan untuk berpindah jalur dalam mengisi bensin.

Baca juga: Wajah Mertua Tampar Menantu saat Minta Maaf Depan Polisi Disoroti, Bu Haji Alasan Tak Sengaja: Lupa

Bahkan konsumennya tersebut ikut antre untuk mengisi bensin.

"Dia (konsumen) awalnya tidak mau tuh, terus akhirnya dia ngalah ke jalur saya, saya isiin bensin orang yang ada di depan dia," jelasnya.

Namun selama berpindah tempat jalur mengisi bensin hingga antre, Rizka menuturkan, konsumen ibu-ibu tersebut justru kerap menggerutu.

Hanya saja, menggerutunya konsumen tersebut tidak terlalu ditanggapi oleh Rizka.

Sumber: Tribun Sumsel
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved