Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Pengakuan Joko Widodo Gabung PSI Disebut Bentuk Pertahanan Diri, Pengamat: Jokowi Cemas

Menurut pengamat politik Rocky Gerung, kondisi Jokowi setelah lengser dari kursi presiden, diterpa isu bertubi-tubi.

Editor: Torik Aqua
Tribunnews.com/Jeprima
PENGAKUAN JOKOWI - Presiden ke-7 RI Joko Widodo memberikan keterangan kepada wartawan di Gedung Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, Selasa (20/5/2025). Pengakuan Jokowi gabung ke PSI disebut bentuk pertahanan diri. 

TRIBUNJATIM.COM - Mantan Presiden RI Joko Widodo alias Jokowi menyatakan diri untuk gabung dengan Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Namun, rencana Jokowi ini dinilai sebagai bentuk pertahanan diri.

Menurut pengamat politik Rocky Gerung, kondisi Jokowi setelah lengser dari kursi presiden, diterpa isu bertubi-tubi.

Isu yang dialamatkan kepada Jokowi mulai dari soal kasus dugaan ijazah palsu.

Sampai pemakzulan putra sulungnya, Gibran Rakabuming Raka, dari jabatan Wakil Presiden RI oleh para purnawirawan TNI.

Baca juga: Alasan Jokowi Blak-blakan Pilih PSI daripada Jadi Calon Ketua Umum PPP

ISU SINDROM LANGKA - Penampilan terbaru mantan presiden Joko Widodo membuatnya diduga terkena sindrom langka. Hal itu disebabkan oleh bercak-bercak hitam yang menhiasi wajahnya. Ada apa gerangan? Sang ajudan pun menjawab.
ISU SINDROM LANGKA - Penampilan terbaru mantan presiden Joko Widodo membuatnya diduga terkena sindrom langka. Hal itu disebabkan oleh bercak-bercak hitam yang menhiasi wajahnya. Ada apa gerangan? Sang ajudan pun menjawab. (TribunSolo.com/Ahmad Syarfudin)

Sementara itu, belakangan nama Jokowi masuk radar pemilihan calon ketua umum PSI dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Jokowi pun sudah memberikan sinyal kuat untuk bergabung ke partai berlambang bunga mawar merah tersebut.

"Saya di PSI saja lah," kata Jokowi di Solo, Jumat (6/6/2025) lalu saat ditanya awak media soal isu dicalonkan sebagai Ketua Umum PPP

"Yang di PPP saya kira banyak calon-calon ketua umum yang jauh lebih baik, yang punya kapasitas, kapabilitas, punya kompetensi. Banyak calon yang dipilih, banyak sekali,” tambahnya, dilansir Tribunnews.

Adapun Wakil Ketua Umum PSI, Andy Budiman menegaskan bahwa seluruh pengurus dan kader terbuka menerima Jokowi sebagai bagian dari keluarga besar PSI

“Seluruh kader, pengurus PSI siap menyambut Pak Jokowi jika bergabung ke PSI,” kata Andy kepada wartawan, Minggu (8/6/2025). 

Pernyataan Andy tersebut merespons pernyataan Jokowi yang mengisyaratkan lebih tertarik masuk ke PSI daripada PPP. 

Defense Mechanism

Rocky Gerung menilai, saat ini Jokowi memang sedang terdesak baik secara politik maupun psikologis lantaran adanya polemik keabsahan ijazahnya dan tuntutan pemakzulan Gibran.

Lantas, isyarat Jokowi bergabung dengan PSI bisa dipandang sebagai mekanisme pertahanan diri Mantan Wali Kota Solo itu.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved