Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Kondisinya Jadi Perhatian, Evan Dimas Ngaku Jalani Program, Singgung Fokus Lain: Jangan Khawatir

Mantan kapten Timnas Indonesia itu kini wajahnya terlihat kurus dan tirus. Sebab, dulu Evan Dimas menjadi sosok wonderkid yang menjadi rebutan klub.

Editor: Torik Aqua
Kolase istimewa
KONDISI TERBARU - Penampilan terkini Evan Dimas yang mengejutkan publik, terlihat lebih kurus dan membuat banyak netizen berspekulasi. Evan Dimas singgung jalani program. 

"Evan Dimas kayak orang sakit. Padahal dulu luar biasa," tulis @abdul_ghufron

"Apa dia kena diabet? Kasihan, semoga sehat selalu," sahut @andukbudy

Penjelasan Evan Dimas Soal Kondisi Fisik 

Nama Evan Dimas Darmono kembali jadi sorotan publik. Namun bukan karena umpan akurat atau gol indahnya bersama Timnas Indonesia, melainkan karena penampilan terbarunya yang viral di media sosial.

Dalam sebuah video kolaborasi dengan kreator konten @rafi.yudhika, Evan terlihat jauh lebih kurus, dengan wajah tirus dan mata yang terlihat sayu.

Penampilan ini sontak menimbulkan kekhawatiran di kalangan netizen dan pecinta sepak bola Tanah Air.

Namun, dengan gaya kalem yang khas, Evan menanggapi reaksi publik secara santai.

“Tenang-tenang, aku lagi program gedein badan. Tenang-tenang, jangan khawatir,” ucap Evan Dimas dalam video tersebut, dikutip Rabu (11/6/2025).

Meski tidak lagi tampil di liga profesional, pria yang kini menginjak usia 30-an itu tetap menjadikan sepak bola sebagai jalan hidup.

Saat ini, Evan mengabdikan diri sebagai pelatih di SSB Saraswati, sebuah sekolah sepak bola yang berada di bawah naungan Sanggar Saraswati Nuswantara di Dusun Majan, Desa Mojoarum, Kecamatan Gondang, Tulungagung, Jawa Timur.

“Alhamdulillah apik (bagus). Aku sekarang di Tulungagung, masih ngelatih anak-anak. Setiap hari tetap latihan-latihan, jaga kondisi,” kata Evan kepada Kompas.com.

Sanggar Saraswati bukan hanya tentang sepak bola. Tempat ini juga menjadi ruang diskusi lintas usia, mengangkat tema seni, budaya, olahraga, sosial, hingga sains dan teknologi.

Sebagai mantan bintang lapangan hijau, Evan dipercaya membina dan mengelola bidang olahraga. Ia bukan hanya melatih teknik, tetapi juga menanamkan nilai karakter dan budaya kepada para muridnya.

“Saya jadi pengurus di bidang olahraga,” ujarnya.

Di tengah bursa transfer musim 2025–2026 yang sedang berjalan, Evan memilih tidak terburu-buru kembali ke dunia profesional.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved