Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Antisipasi Banjir di Sidoarjo, Bupati Subandi Bersama Dandim dan Warga Kerja Bakti Bersihkan Sungai

Antisipasi banjir di Sidoarjo, Bupati Subandi bersama Dandim, Anggota DPRD Jatim dan warga kerja bakti membersihkan sungai yang kotor. 

Penulis: M Taufik | Editor: Dwi Prastika
Istimewa/TribunJatim.com
MEMBERSIHKAN SUNGAI - Kerja bakti membersihkan Kali Pelayaran di Desa Krembangan, Kecamatan Taman, Sidoarjo, Sabtu (21/6/2025). Sampah dibawa ke pinggir sungai, kemudian diangkut menggunakan truk oleh petugas Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, M Taufik

TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO - Sungai yang tidak terawat menjadi salah satu penyebab utama banjir di Sidoarjo, Jawa Timur.

Selain pendangkalan, beberapa sungai juga kotor alias dipenuhi sampah. Termasuk sampah rumah tangga, tumbuhan, dan sebagainya yang menyebabkan alirannya terhambat. 

Bupati Sidoarjo, Subandi mengajak semua pihak untuk peduli terhadap keberadaan sungai.

Masyarakat diminta menjaga diri agar tidak membuang sampah sembarangan. Khususnya membuang sampah ke sungai. 

“Dan setiap akhir pekan, kita gerakkan program jihad merawat kali. Yakni acara kerja bakti membersihkan sungai,” kata Bupati Subandi, Minggu (22/6/2025). 

Dengan kegiatan itu, diharapkan banjir tidak terus terjadi di Kabupaten Sidoarjo.

Sebagai antisipasi. Karena dari beberapa kali banjir yang terjadi, diketahui salah satu penyebab utamanya adalah sungai yang tidak mampu menampung volume air. 

“Ada pendangkalan, ada juga sungai yang kotor. Makanya, kita bersama-sama bergerak untuk menjaga sungai di Sidoarjo. Pendangkalan diatasi dengan upaya normalisasi. Sementara kebersihan sungai dijaga dengan melakukan kerja bakti bersama,” lanjutnya. 

Seperti yang dilakukan di Kali Pelayaran yang berada di Desa Krembangan, Kecamatan Taman, Sidoarjo, Sabtu (21/6/2025) kemarin.

Bupati Subandi bersama Dandim Sidoarjo, Anggota DPRD Jatim, beberapa pejabat di Sidoarjo, dan ratusan warga bersama-sama membersihkan sungai yang kotor. 

Sebelumnya, eceng gondok terlihat menutup badan sungai.

Rumput liar tumbuh lebat di sana-sini.

Bahkan di balik tumbuhan eceng gondok yang menyebar itu, tersembunyi berbagai macam sampah di bawahnya. Plastik, popok bayi, kayu, karet, dan sebagainya.

Semua sampah dibersihkan beramai-ramai.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved