Berita Viral
173 Siswa SMP Kesakitan usai Diduga Keracunan Menu MBG, Sambat Perut Melilit Hingga Kepala Pusing
Kepala Puskesmas 1 Kragan, Ahmad Fuad, mengonfirmasi dari total siswa diperiksa, 13 di antaranya masih harus menjalani rawat inap karena kondisinya.
TRIBUNJATIM.COM - Total 173 siswa sekolah menengah pertama (SMP) kesakitan usai mengalami keracunan usai menyantap menu Makan Bergizi Gratis (MBG) pada Selasa (23/9/2025).
Mereka adalah siswa dari SMP Negeri 1 Kragan, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah.
Keracunan massal akibat MBG ini diakibatkan menu MBG yang terdiri dari mi ayam, tahu putih, dan lima potongan kecil buah melon.
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) digagas Presiden Prabowo Subianto sebagai upaya memberi asupan makanan bernutrisi kepada kelompok rentan, meliputi anak sekolah, ibu hamil, ibu menyusui, hingga balita.
Baca juga: 24 Siswa dan 1 Guru Keracunan Menu MBG Ikan Hiu Goreng, Kelalaian Serius dari SPPG
Selain fokus pada peningkatan gizi dan pencegahan stunting, program ini juga diarahkan untuk memperkuat kualitas sumber daya manusia sekaligus mendorong perputaran ekonomi daerah melalui keterlibatan UMKM serta produsen lokal.
Para siswa yang mengalami keracunan langsung dilarikan ke Puskesmas.
Kepala Puskesmas 1 Kragan, Ahmad Fuad, mengonfirmasi dari total siswa yang diperiksa, 13 di antaranya masih harus menjalani rawat inap karena kondisinya.
Sementara, 160 anak lainnya sudah diperbolehkan pulang.
"Yang masih rawat inap sekarang 13 anak," ucap dia kepada wartawan, Rabu (24/9/2025), dikutip dari Kompas.com.
Ahmad Fuad mengatakan, mayoritas siswa mengalami gejala keracunan seperti mual, muntah, hingga diare.
"Jadi ada riwayat nyeri di perut, mual, ada muntah, dan ada diare. Tanda-tanda seperti itu, itu kan tanda-tanda keracunan," kata dia.
Seorang siswa kelas VIII, Eka Hidayatul Mustafidah, menjadi salah satu yang ikut menyantap makanan tersebut.
Eka menuturkan, beberapa jam setelah melahap mi ayam dan tahu putih yang menjadi menu MBG saat itu, kondisi tubuhnya jadi tak karuan.
Ia mulai merasa mual, perutnya seperti melilit, hingga pusing kepala.
"Setelah sampai rumah, saya sakit perut, muntah, diare, dan sampai sekarang masih lemas. Yang saya makan tadi itu mi ayam sama tahu putih," ucapnya dengan suara pelan ketika ditemui di ruang perawatan Puskesmas Kragan, didampingi ibunya, Kamis (25/9/2025), dilansir TribunJateng.com.
Adik Bos Gadai Kaget Ngira Kakak Tidur Ternyata Tewas Dibunuh Nasabah, Motor hingga TV Hilang |
![]() |
---|
Ijazah SMP Milik Gibran Kini Ikut Diragukannya, Dokter Tifa: Indonesia Punya Wapres Lulusan SD |
![]() |
---|
Tangis Bocah Yatim HP Dicuri saat Kerja di Kebun Sawit, Hidup Sendirian di Rumah Nyaris Ambruk |
![]() |
---|
Awal Mula Pemilik Motor Servis Habis Rp20 Juta Dipakai Rusak Lagi, Komplain Bengkel Tak Dikasih Baut |
![]() |
---|
Lauk Menu MBG Pakai Sosis Kemasan Seharga Rp1000 Disindir Wali Murid: Katanya Makan Bergizi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.