Kepala Nenek Dipukul saat Salat, Kalung Emas 10 gram Dirampas Maling, Polisi : Pelakunya Wanita
Nenek bernama Marsinah, warga DesaTrebungan, Kecamatan Mangaran, Kabupaten Situbondo itu juga menjadi korban pencurian dengan kekerasan.
Penulis: Izi Hartono | Editor: Samsul Arifin
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Izi Hartono
TRIBUNJATIM.COM, SITUBONDO - Kepala nenek di Situbondo dipukul dari belakang saat menunaikan salat isya di dalam kamar rumahnya.
Nenek bernama Marsinah, warga DesaTrebungan, Kecamatan Mangaran, Kabupaten Situbondo itu juga menjadi korban pencurian dengan kekerasan.
Kalung emas senilai 10 gram raib dirampas pelaku.
Pelaku curas yang masih dalam proses penyelidikan pihak polisi itu tidak hanya melukai korban, namun juga memgambil paksa dan membawa kabur perhiasan emas nenek renta tersebut.
Meski kondisi terluka, korban keluar dan mendatagi anaknya yang sedang mengikuti acara pengajian dirumah tetangganya.
Baca juga: Tangis Zaski Harus Bayar Rp 1 M usai Rumah Digugat Kakek Nenek, Warung Nasi Juga Lenyap Jika Diusir
Melihat ibunya merintih kesakitan yang berlumuran darah, anak korban dan para warga (jamaah pengajian, Red) langsung menolong dan membawa korban ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis.
Anak nenek Marsinah, Suwalki mengatakan, pada saat menghadiri hajatan, orang tua datang sambil meminta tolong, sehingga orang yang mengikuti hajatan berhamburan keluar.
"Waktu itu ibunya masih memakai mukenah dan berdarah,"ujarnya.
Baca juga: Dulu Beri Rp23 Juta, Kakek Nenek Kini Gugat Rumah Warisan Bocah SD, Dedi Mulyadi Beri Bantuan Hukum
Menurutnya, dirinya langsung membawa orang tuanya ke rumahnya dan tetangga datang membawa mobil untuk membantu membawa ibunya ke rumah sakit.
"Iya ibu yang mendatangi saya, karena saya sedang mengikuti hajatan pengajian," katanya.
Sementara itu, Kepala Desa Trebungan Nor Hasan mengatakan, pihaknya mendapati informasi adanya warganya yang menjadi pencurian dan kekerasan (curas).
Baca juga: Alasan Bocah Digugat Kakek-Nenek Meski Sudah 15 Tahun Tinggali Rumah Mendiang Ayahnya, Didukung Dedi
"Korban terluka dan sampai sekarang belum sadar," kata Nor Hasan saat berada dirumah korban curas.
Berdasarkan keterangan pihak keluarganya, kata Nor Hasan, warganya itu dipukul dibagian kepalanya hingga berdarah.
"Waktu kejadian korban sedang sholat Magrib dan pelakunya seorang perempuan," ujarnya.
Baca juga: Siswa SD Menangis usai Baca Surat dari Nenek Disuruh Bayar Denda Rp1 M, Hati Terpukul
Pelaku, lanjutnya, tidak hanya memukul korban, akan tetapi juga mengambil perhiasan emas milik korban.
"Untuk perhiasan emas yang diambil itu beratnya 10 gram," ungkapnya.
Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Mangaran, AKP Iwan Sumantri membenarkan terjadinya aksi pencurian yang disertai kekerasan tersebut.
Baca juga: Bocah Kelas 5 SD Digugat Kakek dan Nenek Sepeninggal Ayah Wafat : Kok Tega
Menurutnya, setelah mendapati laporan masyarakat, pihaknya bersama anggota mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) dan membawa korban ke rumah sakit.
"Jadi untuk dugaan sementara curas, karena yang diambil perhiasan kalung emas," pungkasnya.
pencurian dengan kekerasan
kalung emas
berita Situbondo terkini
nenek
ViralLokal
TribunJatim.com
jatim.tribunnews.com
Kecamatan Mangaran
Rasanya Jadi Anak Buah Prabowo Diungkap Cak Imin, Harus Banyak Selawat: Bisa Dipecat Setiap Saat |
![]() |
---|
39 Siswa Keracunan setelah Menyantap Menu MBG, Dapat Paket dari Dapur Berbeda |
![]() |
---|
7 Tahun Nikah Tak Pernah Dinafkahi Suami, Tasya Farasya Tuntut Rp100 Perak ke Ahmad Assegaf |
![]() |
---|
Kelakuan Mbah Samuri Promosi Tiktok Lewat Toa Masjid, Bukan Kumadangkan Azan Atau Berita Duka |
![]() |
---|
Pilihan Sewa Motor di Bandung, Fleksibel Antar-Jemput Kendaraan dan Terjamin Ulasan Bintang 5 Google |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.