Revitalisasi Stadion Brawijaya Dimulai, Markas Persik Kediri Bakal Didominasi Warna Ungu
Revitalisasi Stadion Brawijaya Kota Kediri telah resmi dimulai dengan fokus awal pada proses pengecatan
Penulis: Melia Luthfi Husnika | Editor: Ndaru Wijayanto
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network,
TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI - Revitalisasi Stadion Brawijaya Kota Kediri telah resmi dimulai dengan fokus awal pada proses pengecatan.
Di tahap pertama, pengerjaan difokuskan pada pengamplasan dinding serta pelapisan permukaan menggunakan cat dasar atau sealer sebagai fondasi sebelum pengecatan utama dilakukan.
Tahapan awal ini bertujuan menutup pori-pori permukaan agar cat utama bisa merekat lebih sempurna. Pengecatan dilakukan secara bertahap, menyusul rencana renovasi ringan lainnya jelang Liga 1 musim 2025/2026.
Markas Persik Kediri ini nantinya akan tampil dengan nuansa baru. Warna ungu dipilih sebagai warna utama stadion, mencerminkan identitas Kota Kediri dan kebanggaan tim berjuluk Macan Putih.
"Warna ungu akan mendominasi keseluruhan area stadion. Kami juga mengkombinasikannya dengan abu-abu pada beberapa bagian serta kuning untuk garis di anak tangga. Untuk pagar pembatas, turut dilakukan pengecatan ulang," kata Ketua Panpel Persik Kediri, Tri Widodo, Kamis (10/7/2025).
Baca juga: Bursa Transfer, Gelandang Sarat Pengalaman Syahrian Abimanyu Resmi Berseragam Persik Kediri
Widodo juga menyampaikan apresiasi kepada Wali Kota Kediri yang telah memberikan perhatian besar terhadap kondisi stadion.
Menurutnya, sinergi antara Pemkot dan Persik sangat penting untuk menjaga eksistensi Persik di kasta tertinggi sepak bola nasional.
"Kami ucapkan terima kasih kepada Ibu Wali Kota Kediri atas dukungan dan perhatiannya. Ini bentuk nyata kolaborasi agar Persik tetap bisa bermarkas di Stadion Brawijaya musim ini," ungkap Widodo.
Widodo menambahkan, selain pengecatan, stadion juga mengalami sejumlah peningkatan fasilitas, seperti pergantian lampu dari halogen ke LED, serta modernisasi papan skor dari manual menjadi digital portable.
"Pengerjaan terus kami kebut, bukan hanya dari segi tampilan, tapi juga fasilitas. Lapangan diratakan, lampu stadion diganti LED, dan papan skor sudah disiapkan versi digital portable," terangnya.
Sementara itu, Direktur Persik Kediri, Souraya Farina, menegaskan bahwa Stadion Brawijaya akan tetap menjadi kandang Persik di musim 2025-2026. Ia menyebut bahwa semangat warga dan dukungan pemerintah menjadi alasan utama keputusan tersebut.
"Stadion Brawijaya tetap menjadi home base kami. Persik adalah kebanggaan warga Kediri Raya, dan dukungan dari Ibu Wali Kota serta Pemkot Kediri luar biasa," paparnya.
Lebih lanjut, Souraya menyampaikan manajemen Persik turut memberikan apresiasi atas alokasi dana dari Pemkot Kediri untuk mendukung renovasi.
"Kami sangat menghargai anggaran perbaikan yang diberikan, terlebih setelah inspeksi dari PT Liga Indonesia Baru beberapa waktu lalu. Mari kita semua bersatu mendukung Persik agar tampil maksimal di musim baru nanti," ujarnya
Hukuman untuk Polisi Lempar Helm ke Siswa SMK hingga Koma, Keluarga Korban: Beri Bingkisan untuk Apa |
![]() |
---|
Atasi Gulma Resisten, BASF Luncurkan Herbisida Baru untuk Petani Padi |
![]() |
---|
Banyak Dikeluhkan Warga, Drainase di Ruas Jalan Bulukandang Pasuruan Diperbaiki |
![]() |
---|
Emil Dardak Buka Suara Soal Kekisruhan Iuran Dana Komite SMAN 1 Kampak Trenggalek, Panggil Kepsek |
![]() |
---|
Anak-anak Rentan Cacingan, Dokter Jelaskan Pentingnya Minum Obat Cacing |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.