Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pencopet Manfaatkan Keramaian Haul Sunan Bonang, Pura-pura Jadi Pengemis, Gasak 6 Ponsel

Pencopet pura-pura jadi pengemis ambil kesempatan dalam acara Haul Sunan Bonang di Tuban. 

Penulis: Muhammad Nurkholis | Editor: Samsul Arifin
TribunJatim.com/Muhammad Nurkholis
DIAMANKAN - Seorang pria paruhbaya asal Karanganyar, Jawa Tengah, diamankan Satreskrim Polres Tuban usai kedapatan mencopet saat acara Haul Sunan Bonang, Kamis (10/7/2025). Dari tangan pelaku, polisi menyita barang bukti berupa enam unit handphone. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Muhammad Nurkholis

TRIBUNJATIM.COM, TUBAN – Pencopet pura-pura jadi pengemis ambil kesempatan dalam acara Haul Sunan Bonang di Tuban. 

Satreskrim Polres Tuban mengamankan seorang pria paruh baya yang kedapatan mencopet di tengah ramainya acara Haul Sunan Bonang ke-516.

Saat acara haul, ribuan masyarakat dari berbagai daerah mulai dari dalam kota hingga luar kota berdatangan untuk melakukan doa di area makam, dan mengikuti pengajian bersama dalam puncak acara haul yang diselenggarakan pada Kamis (10/7/2025) malam.

Identitas pria yang berhasil diamankan karena melakukan aksi pencopetan saat acara haul Sunan Bonang adalah Jono (58), asal Karanganyar, Jawa Tengah.

Dari tangan pelaku, petugas berhasil mengamankan barang bukti berupa 6 unit handphone.

Baca juga: Berkah Haul Sunan Bonang, Pedagang Jenang Gunting Laris Manis di Tuban, Terjual hingga 5 Kuintal

“Pelaku ini memanfaatkan keramaian haul untuk mencopet,” ujar Kanit Pidana Umum (Pidum) Satreskrim Polres Tuban, Ipda Moch. Rudi, Jumat (11/7/2025).

Tindakan Jono terungkap sekitar pukul 20.15 WIB, saat petugas pos jaga di area makam Sunan Bonang mendapat laporan adanya pria mencurigakan yang mengenakan baju koko putih, celana coklat, dan membawa tas hijau.

Mendapat laporan itu, Unit Pidum Satreskrim Polres Tuban, kemudian membagi tim menjadi lima kelompok untuk menyisir area keramaian haul.

Baca juga: Ribuan Orang Padati Haul Sunan Bonang 2025 di Tuban, Ada Peziarah yang Datang dari Singapura

Tak lama kemudian, pelaku dipergoki warga saat hendak beraksi.

"Pelaku langsung diamankan ke pos pengamanan oleh masyarakat, kemudian Unit Pidum membawanya ke Polres Tuban agar tidak terjadi hal-hal yang tak diinginkan,” imbuhnya.

Untuk modus operandinya, Rudi mengatakan, kalau saat itu pelaku berpura-pura mengemis, namun saat melihat handphone yang bisa diambil, ia langsung mengambil handphone tersebut.

Baca juga: Pantas Rp600 Ribu Sehari, Pengemis Lempar Batu ke Pengendara, Ketagihan Dapat Uang Gampang

“Modusnya berpura-pura menjadi pengemis,” pungkasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved