6 Kader Diusulkan Jadi Calon Ketua DPC PDIP Bondowoso

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Sinca Ari Pangistu

TRIBUNJATIM.COM, BONDOWOSO - Bursa pemilihan ketua DPC PDIP Bondowoso periode 2025-2030 mulai mengerucut.

Hasil pleno pengurus anak cabang (PAC) dari 23 kecamatan di Bondowoso menetapkan 6 nama kader yang diusulkan ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP.

Enam calon tersebut terperinci adalah 4 orang anggota dewan, seorang pengurus DPC PDIP, dan satu orang pengurus badan.

Sinung Sudrajat, Sekretaris DPC PDIP Bondowoso, mengatakan, seluruh calon telah mengikuti psikotes yang dilaksanakan oleh DPP PDIP.

Psikotes dilaksanakan secara online, dan Bondowoso masuk dalam gelombang ke 6. Kini, pihaknya menunggu pengumuman dari DPP.

"Ada tahapan psikotes, tahapan pleno DPD, DPP," ujarnya dikonfirmasi Senin (15/9/2025).

Sinung membenarkan dirinya salah satu yang turut diusulkan ke DPP. Namun begitu, ia mengaku tak berani intervensi karena mutlak kewenangan DPP.

"Sistemnya itu bottom up, kemudian finalisasinya top down," ujar pria yang kini juga menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Bondowoso.

Kata Sinung, DPP PDIP Perjuangan mengeluarkan instruksi khusus untuk menghindari konflik sesama kader pada tahap penjaringan. Ada 5 poin penekanan yang intinya soliditas dan keutuhan partai adalah hal utama.

"Bagi yang melanggar akan dikenai sanksi," ujarnya.

Ketagasan itu, kata Sinung, juga disampaikan oleh Sekjen DPP PDIP bahwa dalam tahapan mekanisme ini dilarang keras menimbulkan konflik internal, dan persaingan tidak sehat di tubuh partai.

Karena, soliditas dan keutuhan partai adalah mutlak bagi PDI Perjuangan.

"Alhamdulillah Bondowoso landai-landai saja, tahapan itu secara tertib kita jalankan. Selanjutnya menunggu keputusa DPP PDIP," pungkasnya.

Untuk informasi, pasca Pemimpin DPC PDIP Bondowoso tersangkut kasus hukum. Partai banteng di Bondowoso itu dipimpin oleh Plt Ketua DPC PDIP Bondowoso, Edy Paripurna yang merupakan pengurus DPD PDIP Jawa Timur, dan sekaligus anggota DPRD Perjuangan Jawa Timur, Dapil Pasuruan.