Truk dan Elf Terlibat Kecelakaan di Tol Jombang-Mojokerto, Dua Orang Luka Berat Dilarikan ke RS

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Anggit Puji Widodo

TRIBUNJATIM.COM, JOMBANG - Terjadi kecelakaan di Tol Jombang-Mojokerto, tepatnya di KM 702+000 jalur B arah Jombang, Sabtu (12/7/2025) siang. 

Insiden tersebut melibatkan truk Mitsubishi pengangkut koral dengan nomor polisi S 9789 P dengan Elf Hino dengan nomor polisi AD 7131 AB yang membawa penumpang dari arah Surabaya menuju Solo.

Informasi dihimpun dari laporan Senkom Astra Tol Jombang-Mojokerto, kejadian terjadi sekitar pukul 11.24 WIB dalam kondisi cuaca cerah.

Menurut keterangan yang diterima dari Kepala Departemen Operasional Astra Tol Jomo, Zanuar Firmanto, akibat peristiwa tersebut, dua orang mengalami luka berat dan langsung dilarikan ke RSUD RA Basoeni Mojokerto. 

Dua korban yang dilarikan ke rumah sakit adalah penumpang Elf, yakni Tri Widodo (33), warga Desa Sekarjati, mengalami cedera serius di bagian tulang panggul.

Lalu Bayu Prasetyo (16), warga Komplek TNI AL Dewa Kembar, mengalami luka robek di hidung dan diduga patah tulang hidung.

Sementara itu, Agus Siswanto (40), pengemudi truk asal Desa Terusan, Mojokerto, selamat tanpa luka.

Lalu Suryo Sumirat (28), pengemudi Elf asal Sukoharjo, hanya mengalami lecet di pipi dan lutut kiri.

Menurut keterangan sopir Elf, Suryo Sumirat, kendaraannya melaju dengan kecepatan sekitar 90 km/jam di lajur 2.

"Saat hendak berpindah ke lajur 1, Elf justru menabrak truk yang berada di jalur tersebut dengan kecepatan 50 km/jam," ucapnya dalam keterangan tertulis yang diterima awak media.

Baca juga: Kecelakaan di Tol Ngawi, Pengemudi Diduga Mengantuk, Bus Tabrak Bodi Belakang Truk Tronton 

Kemudian, truk yang dikemudikan Agus Siswanto tengah melaju dari arah Mojokerto menuju Jombang dengan muatan batu koral. 

Benturan keras menyebabkan Elf berhenti melintang di lajur 1, sedangkan truk berhenti di bahu jalan dalam posisi normal.

Kedua kendaraan dilaporkan tidak mengangkut muatan berlebih (ODOL).

Kecelakaan ini juga mengakibatkan kerusakan pada sejumlah aset jalan tol, di antaranya 3 batang beam rusak, 1 block peace rusak, 7 tiang doyong, 41 baut bulat welding rusak dan 2 beam mengalami goresan cat.