Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Anak Dedi Mulyadi Ngaku Tak Niat Buat Acara Makan Gratis, Tuduh YouTuber Biang Kerok, 3 Korban Tewas

Anak Dedi Mulyadi pun kini tengah memburu YouTuber yang dituding sebagai biang kerok dalam traged pesta rakyat maut di Garut.

KOLASE Instagram Putri KarlinaIstimewa via Tribun Cirebon
TRAGEDI MAUT PESTA RAKYAT DI GARUT - Polisi menyelidiki unsur kelalaian penyebab tragedi pesta rakyat maut di Garut. Anak Dedi Mulyadi memburu YouTuber yang disebut sebagai biang kerok. 

"Konsep saya bersama istri, itu dilakukan secara terbuka tanpa ada penutupan, penyekatan tanpa ada pengumuman," katanya.

TRAGEDI MAUT PESTA RAKYAT DI GARUT - Polisi menyelidiki unsur kelalaian penyebab tragedi pesta rakyat maut di Garut. Anak Dedi Mulyadi memburu YouTuber yang disebut sebagai biang kerok.
TRAGEDI MAUT PESTA RAKYAT DI GARUT - Polisi menyelidiki unsur kelalaian penyebab tragedi pesta rakyat maut di Garut. Anak Dedi Mulyadi memburu YouTuber yang disebut sebagai biang kerok. (KOLASE Instagram Putri KarlinaIstimewa via Tribun Cirebon)

Baca juga: Beda Usia 7 Tahun, Kisah Cinta Putri Karlina & Maula Akbar, Tak Lepas dari Ikut Campur Dedi Mulyadi

Tapi selepas salat jumat justru beredar edaran akan ada acara makan gratis di Pendopo Garut, Jawa Barat.

"Kalau melihat flayer balai kecrakan di 13.00 bukan untuk kegiatan tersebut, akan tetapi sebelumnya rekan UMKM meminta agar diadakan lapak untuk car free night, bukan untuk makan gratis. Makan gratis itu saya ketahui terciptanya baru setelah jam satu siang setelah jumatan ramai di media sosial makan gratis," katanya.

Anak Dedi Mulyadi kini sedang memburu YouTuber yang dituduh sebagai biang kerok dalam tragedi pesta rakyat maut di Garut.

Menurut Maulana, YouTuber tersebut membuat konten menyebut bahwa akan ada makan gratis.

"Makan gratis tercipta saya entah dari mulut siapa tercipta makan gratis jam 1 siang. Posisi setelah jumatan buka YouTube lalu ada thumbnail berjudul makan gratis, itu yang sedang saya dalami. Saya sudah berkoordinasi dan mendalami beberapa pihak darimana mulainya ini ada kesan makan gratis," katanya.

Ia menekankan makanan tersedia hanya untuk masyarakat yang menunggu.

"Makanan yang tergelar itu murni hanya untuk masyarakat yang sambil nunggu lalu dipersilakan makan tanpa ada penutupan, penghalangan. Daripada makan terbuang sia-sia lebih baik kita sajikan saja," katanya.

Hal itu senada dengan Gubernur Jabar Dedi Mulyadi mengaku tidak tahu ada acara makan gratis.

"Peristiwa ini pun saya tadi tidak tahu adanya peristiwa makan siang bareng warga ini, saya tidak tahu. Makanya begitu terdengar 'memang ada kegiatan apa? Makan siang bareng warga kan acaranya nanti malam dan sore sama kades. Ternyata ada kegiatan," katanya.

Kini Dedi Mulyadi menyalahkan anak dan menantunya, Maula Akbar dan Putri Karlina.

"Walaupun itu dilarang kemudian tanpa sepengetahuan orangtuanya tetap dilaksanakan sebagai orangtua harus bertanggungjawab terhadap apa yang dilakukan anak dan menantu," katanya.

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com

Berita Viral dan Berita Jatim lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Sumber: Tribun Bogor
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved