Guru PAUD Kediri Siap Hadapi Era AI, Dibekali Deep Learning hingga Edukasi Pencegahan Kekerasan Anak
Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kediri Eriani Annisa Hanindhito menegaskan pentingnya peran guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)
Penulis: Isya Anshori | Editor: Sudarma Adi
Poin Penting
- Strategi Peran Guru PAUD: Guru PAUD dianggap memiliki posisi strategis sebagai fondasi pendidikan dan pembentukan karakter anak.
- Peningkatan Kapasitas Guru: Melalui Bimtek, guru PAUD dibekali metode deep learning dan pemanfaatan AI.
- Tujuan Bimtek: Menciptakan generasi emas yang cerdas dan siap menghadapi tantangan zaman melalui pembelajaran inovatif.
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Isya Anshori
TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI - Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kediri Eriani Annisa Hanindhito menegaskan pentingnya peran guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dalam membentuk karakter dan masa depan generasi bangsa. Menurutnya, guru PAUD memiliki posisi strategis sebagai fondasi awal dalam pendidikan anak.
"Peran guru PAUD sangat strategis dalam membentuk karakter dan menjaga kesehatan anak sejak usia dini," kata perempuan yang akrab disapa Mbak Cicha saat membuka kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Peningkatan Kapasitas Guru PAUD PKK Kabupaten Kediri di Aula Dinas Pendidikan Selasa (22/7/2025) kemarin.
Bimtek tersebut bertujuan membekali para guru PAUD PKK dengan pemahaman tentang metode pembelajaran deep learning dan teknologi kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI).
Baca juga: Polisi Gencarkan Edukasi pada Sopir Truk di Kediri agar Tak Bawa Muatan Berlebih
Mbak Cicha berharap wawasan baru ini bisa diterapkan dalam proses pembelajaran sejak dini sehingga anak-anak tumbuh menjadi generasi emas yang cerdas dan siap menghadapi tantangan zaman.
"Usai mengikuti Bimtek ini, saya berharap para guru PAUD bisa menjadi agen perubahan yang aktif dan efektif dalam menciptakan pembelajaran yang lebih inovatif," tutur Mbak Cicha.
Dalam kesempatan itu, Mbak Cicha juga mengingatkan pentingnya peran guru PAUD dalam menjalin komunikasi dengan orang tua murid. Dia mendorong para guru turut mengedukasi orang tua agar lebih peduli dan terlibat dalam pengasuhan anak di rumah.
Baca juga: Siswa Kediri Serbu Bus Sekolah Gratis:, Ratusan Pelajar Antusias, Pemkot Tegas Larang Bawa Motor
Langkah ini, menurutnya menjadi bagian penting dalam mencegah berbagai bentuk kekerasan terhadap anak termasuk kekerasan seksual yang bisa terjadi akibat kurangnya pengawasan dan perhatian orang tua.
"Harapan saya, bunda-bunda PAUD dapat menjadi penggerak dalam mengedukasi para orang tua agar lebih memperhatikan dan menjaga anak-anak mereka," pesannya.
Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kediri
guru PAUD
Eriani Annisa Hanindhito
kecerdasan buatan
Kediri
TribunJatim.com
Imbas Sejumlah Agen Menarik Produknya, Emak-emak di Mojokerto Beralih ke Beras Premium Lokal |
![]() |
---|
Pemain Asing Madura United Sampaikan Belasungkawa atas Meninggalnya Affan Kurniawan |
![]() |
---|
Massa Aksi Solidaritas Affan Bakar Water Barrier, Kapolresta Malang Kota: Penabrak Sudah Ditahan |
![]() |
---|
Basha Market Surabaya 2025 Suguhkan Instalasi Emas dan Ruang Kolaborasi Kreatif Fesyen hingga Seni |
![]() |
---|
Pimpin Apel Peringatan Hari Pramuka ke-64 Kwarcab Nganjuk, Bupati Kang Marhaen: Gerakan Besar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.