Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Kecelakaan

Kecelakaan Maut di Surabaya, Seorang Ibu Tewas Setelah Jatuh dari Boncengan Motor, Anak Alami Syok

Seorang lansia perempuan meninggal dunia usai terjatuh dari boncengan motor

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Ndaru Wijayanto
TRIBUNJATIM/istimewa
KECELAKAAN DI SURABAYA -Momen Tim Medis Pemkot Surabaya; Tim TGC Utara saat berada di Jalan Raya Asemrowo, Surabaya, pada Sabtu (2/8/2025) siang, mengevakuasi jenazah Korban KH (70) menggunakan mobil ambulan menuju ke RSUD dr Soetomo Surabaya. 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA- Seorang lansia perempuan meninggal dunia usai terjatuh dari boncengan motor Honda PCX yang dikendarai sang anak saat melintas di ruas Jalan Asemrowo Kali, Asemrowo, Kota Surabaya, pada Sabtu (2/8/2025) siang. 

Informasinya, korban berinisial KH (70) warga Ploso, Tambaksari, Surabaya. Semula, korban dikabarkan mengalami luka-luka, dalam kecelakaan tersebut. 

Namun, lantaran luka parah pada bagian kepala, tak pelak membuat korban meninggal dunia, meskipun sempat memperoleh penanganan medis di RSUD dr Soetomo Surabaya. 

Sedangkan, putra korban, pengemudi motor Honda PCX bernopol L-2735-AAS berinisial YLP (34) warga Tambaksari, Surabaya, mengalami luka ringan, akibat kecelakaan tunggal tersebut. 

Kasi Humas Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya Iptu Suroto menerangkan, kecelakaan tunggal itu bermula saat pemotor Honda PCX melaju dari arah utara ke selatan. 

Setibanya di ruas jalan yang menjadi titik kejadian, laju motor tersebut berangsur-angsur oleng ke kiri, dan tak lama kemudian, pemotor beserta penumpangnya terjatuh. 

"Diduga penumpang merunduk ke kiri dan terjatuh yang menyebabkan sepeda motor oleng ke kiri dan terjatuh," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com

Berdasarkan hasil olah TKP dan mendengarkan keterangan para saksi, seperti yang dilakukan oleh Anggota Unit Laka Satlantas Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.

Suroto menduga, pengendara motor kehilangan keseimbangan hingga oleng ke kiri hingga terjadi kecelakaan, karena penumpang di belakangnya tiba-tiba merunduk ke sisi kiri. 

"Faktor yang mempengaruhi penumpang merunduk dan terjatuh sehingga menyebabkan kendaraan oleng kekiri dan terjatuh," pungkasnya. 

Sementara itu, Kabid Darlog BPBD Kota Surabaya Linda Novanti mengatakan, petugas medis Pemkot Surabaya langsung memberikan penanganan medis, setibanya di lokasi. 

Namun, kondisi Korban KH sudah meninggal dunia, lalu dievakuasi ke kamar mayat RSUD dr Soetomo Surabaya. 

Sedangkan, sang anak YLP yang mengalami syok sempat dievakuasi ke RS Surabaya Medical Service (SMS). 

"Setelah pengecekan dari TGC Utara 1 korban dinyatakan meninggal dunia, sementara 1 korban sadar kondisi syok," kata Linda dalam keterangan tertulisnya. 

Linda menambahkan, petugas medis di lokasi sempat kebingungan melakukan proses pendataan karena korban tidak membawa kartu identitas. 

"Identitas korban MD tidak ditemukan di lokasi, korban MD yang dibonceng ada hubungan keluarga dengan yang membonceng yakni ibu dan anak," pungkasnya. 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved